Volkswagen Group AG sukses meluncurkan van All New VW Crafter di ajang IAA 2016 di Kota Hannover tahun lalu. Pabrikan otomotif terbesar di dunia ini menghadirkan All New Crafter dalam 69 model, meliputi varian pilihan wheelbase, pilihan penggerak roda, hingga pilihan panjang kabin, varian panel van dan chasis cab.
Volkswagen juga akan secara agresif memasarkan sang pesaing Mercedes-Benz Sprinter dan Ford Transit ini dengan label branding berbeda. Volkswagen Group AG akan menjual All New Crafter dengan merek MAN. MAN merupakan salah satu dari sejumlah merek otomotif yang berada di bawah grup VW. Nama Crafter tidak akan lagi dipakai. Sebagai gantinya, VW akan menyematkan kode produk TGE, nama khas di produk-produk kendaraan komersial MAN selama ini seperti di model-model truknya. Van MAN TGE akan mulai resmi dipasarkan Volkswagen Group akhir 2017 ini.
Dengan kabinnya yang lapang dan tinggi, van MAN TGE mampu mengangkut Ducati Corse dengan mudah.
Dengan emblem MAN, van TGE akan dipasarkan dalam pilihan gross vehicle weight (GVW) 3.000 kg sampai 5.500 kg dengan tiga pilihan panjang bodi (standar, long dan exra long), dan tiga pilihan tinggi kabin. Mesin yang digunakan diperkirakan masih akan sama seperti yang VW pasang pada All New Crafter. Yakni, mesin diesel 2.000 cc empat silinder tipe EA288. Mesin ini dicantolkan di bagian bonnet di tipe penggerak roda depan. Mesin ini mampu memberikan tenaga maksimum pada MAN TGE sebesar 102 horse power dan 177 horse power dengan torsi tertinggi 280 Nm sampai 410 Nm. Mesin EA288 2.0 liter empat silinder ini dilengkapi dengan diesel particulate filter dan SCR (Selective Catalytic Reduction) catalytic converter demi memenuhi tuntutan standar emisi gas buang Euro 6.
MAN TGE, nama rebranding dari All New VW Crafter
Di model All New Crafter, VW membekalinya dengan tangki AdBlue berkapasitas 18 liter untuk SCR. Untuk transmisinya, ada pilihan transmisi manual enam percepatan dan transmisi matik delapan percepatan. Masing-masing tipe transmisi dipasok oleh ZF dan tersedia dalam tiga konfigurasi driveline.
VW menyematkan teknologi electro-mechanical di van ini untuk membantu mengefisienkan konsumsi bahan bakar. Teknologi ini juga mendukung langkah VW menyematkan teknologi yang disebut Advanced Driver-Assistance System, disingkat ADAS. Fitur-fitur standar di van ini adalah City Emergency Braking, Driver Alert, Crosswind Assist (tersedia pada tipe panel van), Adaptive Cruise Control (tersedia pada varian lebih tinggi), dan Post Collision Braking. Hadir sebagai fitur opsional adalah Lane Assist, plus side protection system yang bekerja berdasarkan sensor, fitur Park Assist yang membuat van ini bisa parkir paralel dengan kendaraan lain dengan mudah; serta Trailer Assist, fitur saat van ini membawa gandengan (trailer) bisa mundur dengan mudah.
