OTODRIVER – Volkswagen Group merupakan produsen yang selalu menduduki peringkat atas dalam hal penjualan mobil di seluruh dunia.
Namun demikian, berbeda cerita jika hanya membahas soal mobil listrik. Karena berdasarkan data yang dirilis oleh China Automotive Technology and Research Center, hasil penjualan mobil listrik yang dikemas oleh Volkswagen tertinggal dari BYD.
Pada informasi yang disampaikan tersebut, produsen asal Jerman hanya mampu menjual sebanyak 544 ribu unit dan hanya 23.433 unit yang sepenuhnya merupakan mobil listrik.
Berbeda dari hasil penjualan mobil listrik BYD, di mana berdasarkan data tersebut, jenama asal Tiongkok berhasil mengumpulkan penjualan sebanyak 595.300 unit mobil hybrid dan listrik sepanjang kuartal kedua.
Dengan perolehan tersebut, menandakan adanya peningkatan sebesar 11,2 persen dibandingkan tahun lalu.
Berkaca dari hasil penjualan yang diperoleh tersebut, dapat disimpulkan bahwa pangsa pasar mobil listrik BYD semakin meluas, sementara untuk Volkswagen justru sebaliknya karena mereka mengalami kemerosotan.
Seperti dilansir Carscoops, berkembangnya pangsa pasar tersebut juga disebabkan oleh kehadiran mobil listrik yang semakin canggih dan lebih terjangkau bagi masyarakat setempat.
Sementara Volkswagen dan produsen mobil lainnya, mereka telah berjuang untuk lebih ekstra lagi agar penjualannya mengalami peningkatan. Salah satu faktornya adalah kurang variatifnya model yang mereka tawarkan untuk pasar Tiongkok.
Jika mengintip data lainnya, penjualan kendaraan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) di Tiongkok, pasar ini mengalami lonjakan 25 persen pada Juni menjadi 736 ribu unit. Artinya, kendaraan listrik yang ada di sana menyumbang sekitar 2 sampai 5 unit setiap harinya. (AB)