OTODRIVER – Porsche dipastikan segera meluncurkan Macan EV dalam waktu dekat. Sebelum peluncurannya, SUV ramah lingkungan ini bahkan sudah terpergok tengah melakukan tes jalan di Jerman tanpa kamuflase.
Perbedaan yang sangat mencolok dari Porsche Macan EV dengan versi mesin bensin ini dari segi desain atap yang lebih melandai hingga ke belakang.
Macan EV ini mengadopsi gaya coupe yang sedang ramai dengan atap melengkung yang dipercaya bisa meningkatkan aerodinamis dan juga jangkauan mobil.
Dari tampak depan, Porsche Macan EV ini sekilas mirip dengan mobil elektrik pertama Porsche, Taycan.
Namun sepertinya hanya menjadi lampu DRL (Daytime Running Light), karena melihat ada lampu yang lebih besar terletak di bawah bumper.
Untuk lampu belakang tidak ada di dalam spesifikasi produksi, kemudian lampu belakang ini berada tepat dibawah wing belakang yang bisa bergerak secara elektrik untuk meningkatkan aerodinamis pada Macan EV.
Berbicara jantung pacunya, Macan EV menggunakan teknologi terbaru dari Porsche yaitu Premium Platform Electric (PPE) yang kabarnya juga akan dipasang pada Audi Q6 e-tron terbaru.
Porsche menjelaskan bahwa PPE ini menghasilkan tenaga sebesar 603 HP dan juga torsi 1.000 Nm yang disalurkan ke belakang dan juga semua roda.
PPE ini menggunakan sistem kelistrikan 800 volt, yang tenaga pengisiannya lebih besar dibandingkan dengan Taycan yang hanya 270 kW yang memungkinkan pengisian baterai Macan EV dari 5 persen menuju 80 persen hanya ditempuh dengan 25 menit saja.
Untuk peluncuran Porsche Macan EV ini di perkirakan akhir 2023 dan akan mulai dijual tahun awal 2024. (AB)