Agar tidak ketinggalan dengan pabrikan asal Eropa lainnya, Renault dikabarkan serius menggarap mobil listrik yang terjangkau. Sebagai permulaan setelah merilis MeganE di 2022 mendatang, pabrikan asal Prancis ini bakal menampilkan mobil kecil ikonik mereka di era 90-an yang bernama Renault 5, namun kini dibuatkan versi bertenaga listrik.
Seperti dijelaskan Kepala Eksekutif Renault, Luca de Meo, pihaknya akan meluncurkan 10 kendaraan listrik pada 2025. Sedangkan model listrik akan mencapai 90 persen dari keseluruhan model Renaul pada 2030, dan menghilangkan ketergantungan dengan mesin hybrid.
Saat presentasi secara virtual, perusahaan juga menawarkan sekilas 4ever listrik barunya. Dua sumber yang dengan dengan perusahaan mengatakan, ini akan menjadi kebangkitan dari hatchback Renault 4 yang telah berhenti diproduksi.
"Hari ini adalah akselerasi bersejarah dari strategi EV Renault Group," kata de Meo dalam keterangan persnya.
Menurut catatan, Renault 5 telah dihentikan produksinya pada 1990-an, dan hal ini akan semakin menarik Ketika nantinya versi listrik model tersebut akan hadir di 2024.
De Meo juga menambahkan, bahwa platform mobil listrik baru yang dibuat khusus dan sekelompok lokasi produksi di Perancis utara akan memungkinkan Renault mengirimkan EV dengan biaya lebih rendah. Sementara model pertama dari EV barunya adalah hatchback MeganE yang akan mulai dijual pada paruh pertama 2022.
Pada 2030, Renault dan mitra aliansinya, Nissan dan Mitsubishi akan memproduksi satu juta EV secara global per tahun, naik dari 200.000 dari target yang mereka buat pada 2020.