Beranda Mobil Listrik

Fitur Full Self Driving Tesla Diragukan Konsumen

Mobil Listrik
Penulis: Ahmad Biondi
Rabu, 21 Juli 2021 13:00 WIB
Mobil Listrik - Fitur Full Self Driving Tesla Diragukan Konsumen
Bagikan ke:

Baru-baru ini Tesla meluncurkan sebuah fitur canggih bernama Full Self-Driving. Perangkat ini memungkinkan pengemudi tidak perlu memegang kemudi dari tujuan ke tujuan lainnya secara penuh.

Namun demikian, fitur ini disebut membahayakan berdasarkan Consumer Reports pihak Tesla. Konsumen mengatakan bahwa perangkat lunak "Full Self-Driving" dari Tesla Inc tak memiliki perlindungan sehingga meningkatkan kekhawatiran jika sistem itu digunakan di jalan umum.

Seperti dilansir Reuters, konsumen meragukan unggahan video di media sosial tentang pengemudi yang menggunakannya, dan mengangkat kekhawatiran tentang masalah termasuk "kendaraan hilang belokan, tergores semak-semak, dan menuju mobil yang diparkir."

Consumer Reports mengatakan pihaknya berencana untuk menguji secara independen pembaruan perangkat lunak yang dikenal sebagai FSD Beta 9, segera setelah Model Y menerima pembaruan. Tesla dan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) tidak segera berkomentar.

Foto - Fitur Full Self Driving Tesla Diragukan Konsumen

"Video FSD Beta 9 beraksi tidak menunjukkan sistem yang membuat mengemudi lebih aman atau bahkan mengurangi stres," kata Jake Fisher, direktur senior Pusat Uji Otomatis Consumer Reports. "Konsumen hanya membayar untuk menjadi teknisi pengujian untuk mengembangkan teknologi tanpa perlindungan keamanan yang memadai."

Pada bulan April, Consumer Reports mengatakan para insinyurnya mampu mengalahkan perlindungan pada Autopilot Tesla dan keluar dari kursi pengemudi.

Bulan lalu, NHTSA mengungkapkan telah membuka 30 investigasi terhadap kecelakaan Tesla yang melibatkan 10 kematian sejak 2016 di mana sistem bantuan pengemudi canggih diduga digunakan.

Autopilot, yang menangani beberapa tugas mengemudi, beroperasi di setidaknya tiga kendaraan Tesla yang terlibat dalam kecelakaan fatal di AS sejak 2016, kata Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB).

NTSB telah mengkritik kurangnya perlindungan sistem Tesla untuk Autopilot, yang memungkinkan pengemudi untuk menjauhkan tangan mereka dari kemudi untuk waktu yang lama.

#tesla #full-self-driving

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.