Hyundai Staria dipastikan hadir di tanah air pada 20 Agustus 2021 mendatang. MPV mewah asal pabrikan Korea Selatan ini, terjun di segmen sekelas dengan Toyota Alphard.
Melihat spesifikasinya, Staria memiliki panjang 5.253 mm, lebar 1.997 mm, tinggi 1.990 mm dan wheelbase sepanjang 3.273 mm. Ternyata Alphard sedikit lebih kecil, dengan panjang 4.945 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.895 mm dan memiliki wheelbase 3.000 mm.
Berdasarkan spesifikasi Hyundai di Thailand, maka Staria tampil dengan mesin turbo diesel 2.200 cc DOHC 16 valve. Tendangan empat piston berformasi segaris dibantu tiupan Variable Geometry Turbocharger, mengail daya 174 Hp/3.800 rpm dan torsi puncak 431 Nm/1.500-2.500 rpm. Mesin berkode R2.2 ini dikawinkan dengan transmisi matik 8 percepatan untuk menggerakkan roda depan.
Sedangkan kompetitornya Alphard tipe G dengan mesin 2AR-FE berkapastias 2.494 cc, dengan tenaga sedikit lebih besar, 180 Hp pada rpm 6.000 dan torsi puncak di angka 234 Nm.
Dimensi dan performa mesin di atas kertas, Staria jelas mengungguli Alphard. Namun nama besar Alphard mungkin akan sulit dikalahkan di Indonesia.
Alphard merupakan simbol kesuksesan di tanah air, inilah sebab mobil yang dijual Rp 1 M lebih ini tetap laris hingga saat ini. Mengacu dari data NJKB Samsat, Staria terdaftar dengan angka Rp 450 juta sebelum pajak dan komponen biaya lainnya, Diprediksi Staria akan dibanderol Rp 700-800 jutaan saat sampai konsumen