Setelah peluncuran resminya pada Jumat (22/1) silam, pekan ini PT Toyota Astra Motor (TAM) kembali mengundang beberapa dari awak media massa nasional untuk menguji langsung All New Fortuner selama tiga hari. Pengujian dilakukan pada medan jalan sebenarnya agar para jurnalis dapat merasakan performa sesungguhnya dari Fortuner terbaru ini.
Dari delapan mobil yang ada, dua unit merupakan Toyota Fortuner 2.5G TRD Sportivo yang sengaja dihadirkan TAM agar para penilai mampu merasakan perbedaan antara generasi sebelumnya dengan yang terbaru. Sementara sisanya 6-unit lainnya merupakan varian diesel tertinggi, All New Fortuner 4x2 VRZ.
Rute yang dipilih pun memiliki kontur jalan yang variatif, jalur ini sengaja dihadirkan guna mencicipi All New Fortuner di segala medan jalan aspal. Seperti yang terjadi di hari pertama, para peserta berangkat dari kota Semarang menuju Yogyakarta melewati wilayah Kopeng di kota Salatiga dan puncak Ketep di Magelang.
OtoDriver.com beserta dua rekan media lain mendapat Toyota Fortuner 2.5G TRD Sportivo di titik keberangkatan. Segera mobil lansiran 2014 tersebut kami eksplorasi habis guna memahami karakternya.
Saat berkendara di jalan bebas hambatan dengan banyak tanjakan, tenaga mesin 2KD-FTV berkapasitas 2.500 cc masih dianggap mampu mengatasi tantangan tersebut, walau pedal gas diinjak sedikit dalam. Tuas transmisi otomatik 4-percepatan pun terkadang sedikit dimainkan agar mudah menggapai torsi puncak namun tetap efisien bahan bakar.
Walau sudah berisi tiga orang dewasa yang secara total beratnya menyerupai seekor sapi kurban montok, gejala limbung saat melibas tikungan masih terasa. Tambah lagi karakter putaran kemudi terasa berat dan terkadang harus di counter agar arah presisi.
Ayunan suspensi pun masih belum memberikan performa terbaiknya. Rasa rigiditas saat damping sesungguhnya terasa dan agak mengganggu kenyamanan para penumpang. Akhirnya, rute sepanjang 84 km dari kota Semarang menuju puncak Ketep, Magelang kami nikmati seadanya.
Melanjutkan perjalanan ke kota Yogyakarta, kami pun berganti tunggangan dengan All New Fortuner 2.4 VRZ 4x2. Seketika impresi langsung berubah, posisi duduk pun mengalami perubahan yang signifikan. Dari posisi yang sebelumnya terasa tinggi, kini lebih landai. Padding di sisi samping atas jok, mampu memberikan sentuhan kenyamanan yang berbeda ketimbang Fortuner generasi lawas.
Suasana kabin pun juga turut berubah. Konfigurasi dasbor yang berbeda serta lebih lengkap, hadir dari jajaran panel meter cluster yang lebih enak dilihat. Tambah lagi, kini joknya sudah terbungkus bahan kulit paten dengan komposisi warna cokelat serta dasbor hitam dengan soft touch yang mencitrakan kemewahan.
Putaran setir pun jauh lebih ringan, namun masih mampu memberikan ubahan arah yang presisi tanpa rasa limbung. Saat melintasi permukaan aspal tidak rata, ayunan suspensinya sungguh memberikan rasa nyaman bagi para penumpang.
Saat membutuhkan sedikit tambahan tenaga mesin di jalan menanjak, tak perlu menambah ijakan pedal gas hingga lebih dalam. Walau mesin 2GD-FTV kapasitasnya lebih kecil 100 cc, namun torsi sudah mulai terasa sejak di putaran bawah hingga ke puncaknya di 400 Nm.
Bila tak ingin terkesan agresif saat menekan pedal gas, paddle shift yang mampu mengatur tingkat transmisi otomatik hingga 6-percepatan pun sangat membantu. Artinya pengemudi cukup memainkan tuas di belakang setir guna menaikkan putaran mesin dan tingkat percepatan sesuai gaya mengemudi.
Akhirnya perjalanan hari ini yang bersisa 37 km menuju tempat peristirahatan pertama pun berhasil kami nikmati. Sungguh banyak ubahan yang dilakukan pihak TAM terhadap medium SUV rakitan lokal ini, demi dapat diterima oleh masyarakat pecintanya sebagai kendaraan yang worth to buy.
Esok, Jumat (29/1) perjalanan akan berlanjut ke tempat bersejarah dengan kondisi jalan yang lebih menantang, gunung Merapi. Akankah All New Fortuner layak dikatakan sebuah SUV tangguh dengan berlabur kemewahan, ikuti perjalannya di OtoDriver.com.
Tapi pertanyaan lebih penting, seberapa baik Fortuner baru bila dibanding rivalnya yakni Mitsubishi All New Pajero Sport. Itu akan kami sajikan akurat saat sudah bisa meminjam keduanya dalam jangka panjang.