OTODRIVER - Dalam program Holiday In Style 2023 yang diselenggarakan pada pergantian tahun lalu, Damar Annas Fatharoni videographer Otodriver memilih mobil yang ikonik yakni Mini EV.
Pada perhelatan itu total ada 11 model mobil yang menjadi pilihan para peserta, yakni 1 mobil hybrid, 1 PHEV, dan 9 full elektrik sehingga total mencapai 11 kendaraan.
Walaupun tantangan untuk menggebernya ke luar kota terbuka lebar, namun Damar justru memilih untuk menikmati mobil listrik pertama dari Mini ini di seputaran Jabodetabek saja.
Walau demikian ia cukup puas dan telah mengumpulkan total jarak kurang lebih 500 kilometer selama program ini berlangsung. Damar berkesempatan mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan karena mobil ini adalah EV murni maka bisa masuk ke dalam area di dalamnya. Selain itu ia mengisi waktunya dengan berjalan-jalan di sekitar Ibukota saja.
Mobil ini bisa dikatakan jadi yang paling ikonik dalam event tersebut, lantaran punya identitas desain yang cukup kuat. Orang dengan mudah mengidentifikasi mobil ini sebagai sebuah Mini walau dari jarak yang jauh sekalipun.
Walau demikian, Mini EV bukanlah mobil yang dijejali dengan fitur yang cukup lengkap. Desain interior yang demikian apik ini sepertinya memiliki fitur yang terlalu biasa. Namun memang punya audio yang cukup bagus lansiran dari Harman Kardon. Atap Panoramic menjadi salah satu keindahan arsitektur mobil ini.
Fitur cruise control memang mudah untuk dioperasionalkan, namun ia tidak dilengkapi dengan adaptive cruise control.
Dari segi bantingan suspense termasuk keras. Namun hal ini mengimprove handling jadi lebih presisi. Namun tetap saja efeknya tetap saja cukup keras bagi penumpang belakang. Pada point ini penumpang belakang dihadapkan pula pada ruang dan bangku yang relatif sempit dan kecil.
Mobil ini dibekali dengan baterai 32,6 kWh dan diklaim memiliki range jarak 220 km. Namun saat dicoba hanya mencapai 190 km dengan mode berkendara green. Sedangkan pada MID tercatat konsumsi listriknya ada di 13,1 kWh/ 100 km.
Sedangkan mobil yang dibanderol di angka Rp 1,044 milyar ini menyediakan beberapa mode berkendara lainnya seperti Normal, Sport dan Green Plus. Mode Green Plus nyaris sama sekali tidak dilibatkan karena otomatis AC akan non aktif.
Motor listrik yang digunakannya mampu menyuguhkan daya 182hp dan torsi instans di 270 Nm, angka yang cukup lumayan namun belum bisa dikatakan impresif.
Kelebihan
-Bentuk desain yang ikonik
-Fun to Drive seperti Mini bermesin konvensional
-Audio berkualitas dari Harman Kardon
Kekurangan
- Kabin sempit
- Bagasi kecil
- Bantingan keras
- Fitur terlalu biasa (SS)
