OTODRIVER - Wuling Almaz mendapatkan fitur baru berupa pengaturan setir secara teleskopik.
Selain fitur teleskopik, Almaz juga hadir dengan pembaruan di bagian eksterior.
Seperti di bagian depannya, ada beberapa perubahan aksen, seperti di bagian Daytime Running Light LED, grill dan bemper mengalami perubahan sehingga terkesan lebih kalem dibandingkan sebelum facelift.
Kemudian di bagian samping, pelek kini menggunakan diameter 18 inci sehingga terlihat lebih proporsional.
Masuk ke ruang kabin, fitur baru yang paling penting di mobil ini adalah penambahan pengaturan setir secara teleskopik. Lantas, apakah posisi berkendaranya lebih menyenangkan dibandingkan sebelum facelift?
Postur tubuh tester memiliki tinggi 177 cm. Memang secara keseluruhan, posisi berkendara Almaz terasa lebih menyenangkan dibandingkan sebelum facelift.
Namun, untuk pengaturan ketinggian setir alias Tilt Steering terasa kurang turun sehingga posisi lingkar kemudi terasa agak tinggi.
Akan tetapi, kami menilai perubahan ini terasa cukup penting, pasalnya Almaz facelift menjadi mobil Wuling pertama di Indonesia yang mempunyai fitur tersebut.
Dan yang lebih menyenangkan lagi, Almaz facelift ini tidak mengalami kenaikan harga jika dibandingkan versi sebelum penyegaran.
Almaz Hybrid dijual dengan harga Rp 472 juta sedangkan Almaz RS Pro dibanderol dengan harga Rp 380,5 juta OTR Jabodetabek. (AW).