Mercedes-Benz akan meluncurkan jaringan pengisi daya kendaraan listrik baru dan bisa digunakan untuk semua kendaraan.

Jaringan pengisian daya juga akan diperluas untuk mencangkup lebih dari 10 ribu pengisi daya di Eropa, Amerika Utara, China hingga pasar utama lainya pada akhir dekade ini.

Hal tersebut menjadi bukti nyata Mercedes-Benz di segmen EV, dimana pabrikan tersebut berencana untuk setiap hub memiliki empat hingga enam pengisian daya, dan akan bertambah menjadi 30 tempat di masa mendatang.

Bukan tanpa alasan, Menurut Markus Schaefer, kepala petugas teknologi Mercedes-Benz langkah tersebut untuk memberikan pengalaman untuk pengguna Mercedes.

    Baca Juga:   Next Gen Mazda6 Bidik Jadi Rival BMW Dan Mercedez-Benz

"Untuk melakukan hal yang benar di segmen EV harus berfungsi dengan baik, aman dan nyaman tentu dengan tujuan memberikan manfaat bagi pengemudi Mercedes," katanya, dikutip dari laman CarandDriver.com.

Selain pengalaman baru, terdapat juga diskon menarik yang dihadirkan Mercedes-Benz bagi pengguna yang menggunakan stasiun pengisian daya. Bahkan bisa memesan waktu untuk mengisi baterai.

Schaefer mengatakan sistem yang baik ini menjadi pengumuman besar, dimana jaringan pengisian baterai memiliki daya tinggi hingga 350 kW.

Seperti diketahui, di Indonesia sendiri Mercedes-Benz akan menghadirkan pengisian daya yang masih ada di diler, dengan pengumuman ini tentu menjadi angin segar karena tak menutup kemungkinan akan masuk ke Tanah Air.