Daihatsu Ayla anyar resmi meluncur ke publik. Anda bisa temui di helatan Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023, yang berlangsung 10-19 Maret 2023, di Jakarta Convention Center, Senayan (JCC), Jakarta Pusat.
City Car LCGC ini dipasarkan mulai Rp 134 juta hingga Rp 189,9 juta. Ada satu hal yang membedakan antara Ayla dan saudaranya Toyota Agya.
Pada Toyota Agya, mereka membaginya menjadi dua segmen yakni Low Cost Green Car (LCGC) dan non LCGC, di mana tipe Agya GR Sport tidak lagi masuk dalam ranah LCGC. Selain tipe itu, Toyota masih mengkatagorikannya sebagai LCGC.
Sedangkan untuk Daihatsu Ayla, semua varian yang ada masih masuk dalam skema LCGC.
Lantas, apa alasan Daihatsu tidak mengikuti langkah saudaranya?
Sri Agung Handayani selaku marketing, Corporate Planning & Communication Director, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menjelaskan, "Kami fokus pada first buyer, karena ada bonus populasi, motorisasi kita rendah, kami harus mensupport itu. Karena objektif dari LCGC seperti itu juga," jelas Sri Agung, saat peluncuran resmi Daihatsu Ayla, Jumat (10/3).
Sedangkan menurut Hendrayadi Lastiyoso, marketing and customer relations division head, PT Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), dengan kehadiran Ayla ini, target penjualan di tahun 2023 bisa meningkat hingga 2.000 unit per bulannya.
"Kalau lihat data dari tahun 2022 lalu, Ayla kira-kira bisa menjual 1.700-1.800 (per bulan). Kami harapkan dengan model baru ini maka bisa lebih banyak, sekitar 2.000-an," jelas Hendrayadi.
Sejak pertama kali diperkenalkan awalnya pada 2013 silam, banderol harga Daihatsu Ayla selalu lebih terjangkau ketimbang saudaranya Toyota Agya.
Agya generasi terbaru sendiri saat ini dipasarkan mulai dari harga Rp 167,9 juta hingga Rp 191,4 juta, untuk versi G LCGC dan Rp 237,5 juta hingga Rp 253,5 juta, untuk versi GR Sport yang tidak masuk ke dalam skema LCGC.
