Biasanya rekor mobil terlaris di suatu negara khususnya negara yang punya brand sendiri cenderung berasal dari negara itu sendiri. Amerika Serikat merupakan salah satu kubu pembuat mobil dunia dan saat ini harus menerima kenyataan bahwa mobil terlaris di negeri adidaya itu tak lagi dipegang oleh General Motors (GM). Ini merupakan rekor selama 90 tahun yang baru terpecahkan. Dan Toyota merupakan brand yang berhasil menekuk penjualan ‘koboi Detroit’ itu.
Menurut laporan dari Wall Street Journal, peralihan ini terutama disebabkan oleh kekurangan chip yang sedang berlangsung, yang telah menyebabkan gangguan di industri, termasuk menggasak GM dengan begitu telak.
Toyota melaporkan penjualan akhir tahun mereka di AS sebesar 2,3 juta kendaraan, naik 10 persen dari waktu yang sama di tahun 2020. Di sisi lain, GM melaporkan 2,2 juta kendaraan terjual pada tahun 2021, atau 114.000 kendaraan lebih rendah dari Toyota dan penurunan 13 persen dari penjualan mereka sendiri.
Penjualan pada tahun 2020. Pembuat mobil Amerika itu juga dilaporkan berada di belakang Toyota pada laporan penjualan kuartal kedua dan ketiga, dan sementara penjualan kuartal keempat Toyota turun 30 persen dibandingkan tahun 2020, GM turun 43 persen, memungkinkan Toyota untuk tetap unggul.
“Kekurangan semikonduktor, antara lain, menciptakan serangkaian keadaan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tahun 2021,” kata GM dalam sebuah laporan dari CNN Business. “Meski begitu, GM memperluas keunggulannya dalam pickup full size dan SUV. 2022 dimulai dengan rantai pasokan yang meningkat secara bertahap, dan itu akan mengarah pada pertumbuhan pada 2022 saat kami meluncurkan beberapa kendaraan baru, termasuk EV dan pickup yang didesain ulang.” tambah pernyataan tersebut.
Menurut perusahaan riset Cox Automotive, Produsen mobil asing tambahan, seperti Hyundai, Mazda, Volkswagen, dan BMW, juga telah meningkat dalam penjualan akhir tahun AS. Sebagai contoh penjualan Hyundai Amerika sebanyak 738.081 unit menandai peningkatan signifikan 19 persen dibandingkan tahun 2020 serta rekor penjualan untuk perusahaan mobil Korea tersebut.
Perusahaan lain yang belum melaporkan angka penjualan akhir tahun mereka diperkirakan akan melakukannya minggu ini, jadi kita harus menunggu dan melihat di mana sisanya masuk dalam daftar.