Produsen ban Michelin berkolaborasi dengan Hyundai untuk mengembangkan ban masa depan yang lebih kuat, senyap, dan hemat energi untuk kendaraan listrik masa depan.
Pengembangan ban untuk mobil listrik ini, sudah dimulai sejak tahun 2017 dalam pengembangan ban eksklusif untuk mobil listrik IONIQ 5. Nantinya, dalam tiga tahun ke depan keduanya sepakat mengembangkan ban ramah lingkungan yang dioptimalkan untuk mobil listrik.
"Kemitraan dengan Michelin ini akan menghasilkan inovasi nyata dalam teknologi ban, memperkuat posisi Hyundai Motor Group sebagai pemimpin dalam industri mobilitas pintar," kata Wakil Presiden Hyundai Motor Group Kim dikutip dari Yonhap.
Baca Juga : Dibawa Berjalan Keluar Kota 160 Km, Sisa Baterai Hyundai Ioniq 5 Tersisa Diatas 50 Persen
Hasil kolaborasi dua perusahaan ini akan diaplikasikan pada kendaraan listrik premium Hyundai. Teknologi ban baru ini sangat penting untuk memenuhi persyaratan ketahanan ban, serta performa berkendara dan efisiensi listrik di bawah beban tinggi karena jarak tempuh kendaraan listrik terus meningkat.
Hyundai dan Michelin juga berencana melakukan penelitian bersama untuk menganalisis keausan ban, beban ban dan gesekan jalan di luar standar suhu ban dan tekanan udara saat ini.
Baca Juga : Perhatikan, Ini Tanda Shockbreaker Mobil Rusak
Ban baru juga diharapkan secara signifikan meningkatkan kenyamanan berkendara pengemudi dengan mengurangi getaran dan kebisingan yang dihasilkan oleh EV pada kecepatan tinggi.
Mereka juga akan mencari cara untuk meningkatkan penggunaan bahan ramah lingkungan pada ban menjadi sekitar 50 persen dari total berat ban dari 20 persen saat ini.