Mereset Tripmeter, Untuk Irit Dan Disiplin

Mereset Tripmeter, Untuk Irit Dan Disiplin

Mungkin terdengar sepele, namun pada kenyataannya, kebiasaan mereset odometer (tripmeter)  setelah melakukan pengisian bahan bakar menjadi kebiasaan di beberapa wilayah di Malaysia dan juga Singapur.

Nah, lalu mengapa langkah ini menjadi kebiasaan di dua negara tetangga tersebut?

Sonny Susmana, Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI) sedikit berbagi kisah mengenai kebiasaan yang di Indonesia ini kurang begitu populer.

“Secara langsung tidak ada hubungannya dengan faktor keselamatan. Namun, menurut beberapa kenalan di sana, kebiasaan ini dapat menimbulkan perasaan tenang tersendiri,” terang pria ramah tersebut.

Menurutnya hal itu merupakan salah satu cara untuk menakar seirit apakah penggunaan bahan bakar mereka. Hal ini akan terasa terlebih di Singapur yang menerapkan pembatasan penggunaan kendaraan dalam hitungan mingguan.

“Di sana bahan bakar benar-benar ditakar karena mendapatkan subsidi dari pemerintah. Jadi penggunaannya pun harus lebih bijak dan melakukan reset pada tripmeter menjadi sedemikian penting,” tambahnya.

Sonny menambahkan mungkin saat ini kebiasaan tersebut tak lagi kental seperti beberapa tahun silam. Salah satunya adalah kehadiran fitur pengukur sisa jarak tempuh yang jadi bagian menu dari indikator di Multi Information Display (MID). Namun dasar dari tindakan mereset tripmeter salah satunya untuk mematok seberapa efisien bahan bakar yang digunakan.

Berbincang mengenai efisiensi, sebenarnya bisa diseting dari bahan bakar yang digunakan. Pilih bahan bakar yang spesifikasinya sesuai dengan kebutuhan mesin. Semisal mesin dengan kompresi 9-10 : 1 harus sudah menggunakan bahan bakar oktan 92 seperti Shell Super. Apabila kompresi mesinnya lebih tinggi lagi harus disupport juga dengan bahan bakar dengan oktan lebih tinggi seperti Shell V-Power atau Shell V-Power Nitro Plus.

Intinya penggunaan bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin akan menghasilkan hasil terbaik dari segi performa dan juga skala ekonomis.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

 
 
 
Rekomendasi

Bus-truck.id

    Otorider.com