Gaung elektrifikasi dan peran mobil listrik dirasakan cukup mendapatkan sambutan yang hangat di Indonesia. Nampaknya mobil listrik murni Toyota yakni bZ4X yang baru diluncurkan November silam pun mendapat serapan yang cukup menggembirakan.
PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan bahwa bZ4X telah mengantongi pemesanan sebanyak 1.300-an unit. Hal ini diungkapkan oleh Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director Toyota Astra Motor di Jakarta Selatan, Kamis (8/12).
“Dari data yang kami kumpulkan, bZ4X sampai kemarin atau hampir satu bulan diluncurkan demandnya sudah melebihi dari 1.300 unit jumlah totalnya,” ucap Anton.
Jumlah ini tentu jumlah yang cukup membuat kejutan mengingat hanya kurang sebulan dari saat diluncurkan 10 November 2022 silam dan hanya muncul dalam satu varian saja. Dan mobil yang tampil di KTT G20 ini pun dibanderol dengan harga Rp 1,190 miliar.
Fenomena inipun sempat ditemui pada Hyundai Ioniq 5 yang meluncur akhir Maret silam yang berhasil mengumpulkan deretan pemesan hingga 1.700-an hanya dalam waktu yang kurang lebih sama. Hanya saja Ioniq 5 hadir dalam beberapa pilihan trim ataupun jarak tempuh yang berakibat pada keanekaan harga mulai Rp718 - Rp829 jutaan.
Kembali ke bZ4X, mobil ini merupakan kendaraan pertama Toyota yang dididikasikan sebagai EV murni pertama Toyota. Berdiri di atas platform e-TNGA
Sedangkan untuk baterai bZ4X memiliki kapasitas yang besar yaitu 71.4 kWh. Dengan baterai tersebut mobil listrik ini memiliki jarak tempuh hingga 500 km.