Baterai atau aki maintenance free atau biasa disebut MF merupakan salah satu bentuk penerapan teknologi yang menyasar pada orang-orang yang cukup sibuk.
Sesuai dengan namanya, aki ini memang dirancang sedemikian rupa dapat bertahan tanpa adanya perawatan. Namun salah satu isu yang ada bahwa usia pakai jenis baterai MF ini lebih pendek dari baterai konvensional.
Nampaknya hal ini akan segera ditepis, karena Massiv battery memperkenalkan satu produk aki MF yang diklaim lebih awet dari aki OEM (original equipment manufacture).
"Persyaratan aki OEM itu ada di angka 6.000 cycle. Sedangkan Massiv Thunder bisa mencapai 6.600 cycle atau 10 persen diatas persyaratan OEM," tutur Hadi, Direktur Utama PT Wacana Prima Sentosa (WPS) dalam siaran persnya (8/12).
Untuk mengetahui kemampuan tersebut, maka aki MF ini harus menjalani serangkaian tes. Salah satunya dengan menempatkannya ke dalam ruang bersuhu 75 derajat celcius untuk menyimulasikan kondisi di dalam kompartemen mesin. "Ini untuk memenuhi standar dari pabrikan, bahkan kami ada di atas kemampuan OEM mobil," paparnya.
Terdapat dua poin pengembangan aki Massiv Thunder untuk menambah performa barunya. Pertama, Massiv Thunder memiliki daya starter tinggi (High Cranking Ampere) dan usia pakai yang lebih lama.
Upaya yang dilakukan oleh pihak Massiv adalah melakukan ubahan pada desain anyar pelat menggunakan desain center lug. Desain ini memungkinkan distribusi arus listrik di dalam baterai lebih baik dan efektif. Hal ini membuat daya starter lebih tinggi ketimbang sebelumnya side lug.
"Sementara untuk poin usia pakai lebih lama dikarenakan pengembangan seperti penambahan spesial alloy yang meningkatkan ketahanan terhadap korosi. Massiv menambahkan unsur timah putih (SN) untuk meningkatkan umum pakai baterai," urai Heru Darmawan, Quality Assurance Department Head Massiv.
Selain itu, aki baru ini juga menerapkan teknologi expanded dalam proses pembuatan pelat. Teknologi ini juga diaplikasikan saat proses pedinginan (cold process), sehingga struktur kristal timah lebih solid.
Menurut Massiv, usia rata-rata pemakaian aki adalah 12 bulan. Dengan klaim 10% lebih kuat berarti usia aki bertambah hingga menjadi sekitar 14 bulan.
Namun sayang sekali, aki Massiv Thunder ini masih dalam tahap produksi dan baru akan sampai di pasaran pada minggu keempat Januari 2022.
Mengenai harga Massiv cukup bersahabat, aki ini dibanderol mulai dari Rp 600 ribu hingga Rp 1 juta.
