Dengan penampilan yang cukup futuristis, tak sulit bagi Hyundai Staria untuk segera merebut atensi pasar. Mobil yang akan menggantikan posisi Hyundai H1 dan keluarga Starex ini disebut-sebut memiliki desain layaknya pesawat antariksa.
Namun di sela-sela pujian yang ditujuan pada desain Staria, ternyata terdapat kabar kurang sedap. Desain yang terlalu futuristik dengan dimensi besar ini ternyata ada cacatnya.
Bussinesskorea.co.kr mewartakan bahwa kaca menyebabkannya rentan pecah terutama pada "panoramic windows" pada Hyundai Staria yang digunakan sebagai jendela pintu penumpang belakang rentan pecah. Kasus yang terjadi umumnya menimpa jendela penumpang baris kedua.
Ternyata kejadian ini sudah melibatkan kurang lebih 2000 kejadian. Tentunya Hyundai pun sigap menanggapi kondisi yang menimpa produk yang mulai meluncur pada April 2021 ini. Pabrikan berlogo H miring ini menghubungi konsumen yang terlibat masalah kaca pecah ini untuk melakukan penggantian kaca.
Hanya saja belum ada info lebih lanjut berkenaan dengan solusi agar kejadian kaca pecah ini tidak terulang lagi.
Hyundai