Bagi penggemar IT, Apple dan Foxconn mungkin sudah tidak asing. Nama pertama identik dengan smartphone dan laptop mereka. Sedangkan Foxconn adalah produsen device asal Taiwan.
Kabar terbarunya, kedua perusahaan itu siap masuk babak baru industri otomotif, khususnya mobil listrik.
Dilansir The Verge, pihak Apple mengadakan pertemuan dengan start up mobil listrik asal California, Canoo belum lama ini. Pertemuan keduanya membahas proyek kendaraan listrik, termasuk opsi untuk investasi hingga akuisisi.
Apple sendiri makin gencar masuk ke segmen mobil listrik melalui proyek berjuluk "Project Titan". Proyek tersebut sempat mundur beberapa kali karena bermacam kendala. Namun kini Apple mencoba fokus pada pengembangan mobil listrik otonom mereka ini dengan menggandeng Canoo.
Faraday Future
Selanjutnya ada Foxconn bersama raksasa otomotif China, Geely untuk pengembangan brand mobil listrik Faraday Future.
Dikutip dari laman Carscoops, Geely mengumumkan untuk mendukung pengembangan teknologi dari Faraday Future. Hal ini dilakukan setelah Faraday Future masuk bursa saham di Nasdaq.
Berbeda dari Geely yang terang-terangan mengumumkan dukungan mereka pada Faraday Future, Foxconn lebih memilih tak mengomentari keputusan mereka.
Tetapi spekulasi beredar jika Faraday Future nantinya akan memiliki basis produksi di China dan menjadi salah satu penyokong kendaraan listrik dari Geely.
Saat ini, Faraday Future memiliki sederet model konsep seperti mobil listrik mewah FF 91 dan FF 81. Rencananya kedua model tersebut akan dirilis tahun 2023 mendatang.
