Wheeldop atau yang lebih dikenal dengan dop pelek merupakan komponen pemanis untuk menutupi pelek besi. Di era 80-90an, wheeldop seringkali ditemukan pada berbagai jenis mobil bahkan hingga varian tertinggi.
Sebut saja di beberapa mobil lansiran Jepang. Seperti Toyota Corolla AE92, Toyota Starlet EP81, beberapa generasi Honda Civic di era 90-an, bahkan hingga ke mobil premium seperti Mercedes-Benz C-Class, E-Class, BMW seri-3 dan seri-5 yang dilansir pada tahun 90-an.
Ketika Anda membeli mobil secara gress, mungkin wheeldop menjadi komponen standar dealer yang menempel pada pelek mobil Anda kala itu. Namun seiring dengan perkembangan zaman, wheeldop mulai jarang ditemukan sebagai standar pabrikan.
Saat ini, mobil yang dilengkapi dengan wheeldop ditemukan pada mobil yang bersifat entry level bahkan hanya tersedia di tipe terendahnya. Sebut saja Daihatsu Ayla, Sigra, Xenia untuk versi teredah, Honda Brio Satya varian paling rendah, serta mungkin beberapa mobil yang bersifat komersial, seperti Daihatsu Gran Max, Wuling Formo, dan sebagainya.
Selain wheeldop mulai tergerus oleh tren perkembangan desain mobil, komponen pemanis tampilan ini memang memiliki kekurangan yang bisa merepotkan sang pemilik. Tak lain dan tak bukan raibnya wheeldop itu sendiri yang disebabkan oleh tindakan pencurian atau bahkan terlepas dari pelek saat di perjalanan.