Sudah dua tahun lebih Baleno Hatchback melenggang di Indonesia. Sebagai pengingat, Baleno Hatchback diluncurkan pertama kali secara resmi pada ajang GIIAS 2017 lalu.
Kehadiran model ini seakan menggantikan Suzuki Swift yang terlebih dahulu eksis di tanah air. Praktis Baleno Hatchback menjadi penanting Toyota Yaris dan Honda Jazz pada segmen medium hatchback.
Akan tetapi, pihak PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan bahwa Baleno Hatchback tidak menggantikan posisi Swift.
“Secara segmentasi berbeda antara Baleno dan Swift. Dan Baleno ini tidak menggantikan posisi Suzuki Swift di Indonesia,” papar Donny Saputra selaku 4W Marketing Director PT SIS ketika diwawancarai di Jakarta Selatan (20/12).
Dengan kata lain, Donny menegaskan bahwa Baleno tidak bisa dibandingkan dengan Swift. “Jadi segmen antara New Baleno maupun Baleno versi sebelum facelift tidak bisa di compare dengan Suzuki Swift,” tambahnya.
Tentunya pernyataan ini menjadi menarik lantaran pihak Suzuki Indonesia membantah bahwa Baleno bukan pengganti Swift. Padahal, jika ditelusuri rekam jejaknya, Suzuki menghadirkan Swift dari tahun 2005 hingga awal tahun 2017. Saat Swift berhenti produksi di Indonesia, PT SIS seakan langsung menggantikan posisi ini dengan Baleno Hatchback yang merupakan produk CBU dari India. Dan yang menarik mobil ini memiliki banderol harga yang jauh lebih murah dibandingkan para pesaingnya, Jazz dan Yaris.
