Esemka Bima yang merupakan mobil niaga ringan dipastikan dibeli oleh salah satu instansi pemerintahan, yakni TNI AU. Jika pekan lalu kami mengabadikan kedatangannya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, kini kami memperoleh penampakan detailnya.
Sebelumnya Kepala Staff TNI AU, Marsekal TNI Yuyu Sutisna, menyebut bahwa pihaknya membeli puluhan unit Esemka Bima. Pick up rakitan Boyolali, Jawa Tengah itu bertugas untuk mendukung kegiatan operasional di satuan operasi khususnya Skadron Udara dan Skadron Teknik, kemudian kendaraan akan dicat dengan warna kuning dan strip hitam.
Nah, yang kami peroleh penampakannya adalah satu unit Esemka Bima yang baru bertugas di Skadron Udara 17, Lanud Halim Perdanakusuma. Secara wujud, tak ada bedanya dengan yang telah dipamerkan pada beberapa bulan lalu di peresmian pabrik PT Solo Manufaktur Kreasi, Jawa Tengah.
Melongok pada interiornya, sebenarnya seperti yang ada pada pick up pada umumnya, yakni simpel dan minim fitur hiburan. Namun pada Bima cukup bisa diapresiasi karena tampilannya agak jauh dari kesan sederhana khas mobil niaga ringan.
Unit milik Skadron Udara 17 ini sendiri merupakan Bima dengan jenis mesin berkapasitas 1.300 cc. Jika melihat modelnya, sepertinya Esemka Bima akan bertemu Daihatsu Gran Max, Suzuki Carry dan pick sejenis di kelasnya.
