Beranda Berita

Kilas Sejarah Nissan Livina (Bagian 2)

Berita
Penulis: Christoper
Minggu, 24 Februari 2019 11:00 WIB
Berita - Kilas Sejarah Nissan Livina (Bagian 2)
Bagikan ke:

Nissan menghentikan produksi Grand Livina bermesin 1.800 cc pada 2012 karena banyak yang mengatakan konsumsi bahan bakarnya boros. Namun untuk sebagian orang merasa mesin tersebut dirasa sesuai dengan bobot mobil dan larinya cukup kencang. Anehnya pada 2013 awal mesin 1.800 cc kembali hadir di varian trim X-Gear namun basic-nya 7-penumpang.

Di tahun tersebut Grand Livina sekalil lagi meremajakan eksteriornya. Perubahan yang dilakukan kali ini, cukup signifikan terlihat dari bagian wajah dan buritan dengan desain lampu yang lebih modern dan bumper lebih sporty. Beberapa bulan kemudian, versi pendek Livina X-Gear hadir kembali dengan pilihan mesin 1.500 cc saja. Pada facelift kali ini, Nissan juga menyempurnakan mesin 1.500 cc (HR15DE) dengan dual injector serta memasangkan transmisi otomatik CVT menggantikan transmisi matic 4 percepatan.

Foto - Kilas Sejarah Nissan Livina (Bagian 2)

Medio 2014 Nissan Grand Livina menawarkan varian Highway Star Autech dengan tampilan sporty pada bagian bumper, pelek berdiameter 16 inci dan interior hitam bebalut kulit. Di saat bersamaan, Nissan justru menghentikan sekali lagi produksi Grand Livina bermesin 1.800 cc. Hingga di 2016 tidak terdapat perubahan signifikan pada Nissan Grand livina.

Pihak Nissan kembali merevisi sedikit demi sedikit kekurangan yang ada sebelumnya dengan menghadirkan All New Grand livina Model Year 2016, dengan varian trim tertingginya Grand livina XV Highway Star. Untuk interior, sistem entertaintment, Nissan menghadirkan head unit aftermarket layar sentuh dengan konektivitas bluetooth. Urusan fitur safety semakin lengkap dengan hadirnya dual SRS Airbag, rem ABS, EBD dan BA. Selebihnya masih sama dengan generasi-generasi sebelumnya.

Foto - Kilas Sejarah Nissan Livina (Bagian 2)

Dan pada akhirnya, di awal tahun 2019 ini Nissan Grand Livina kembali hadir dengan perubahan total dengan nama All New Livina. Seperti yang telah kita ketahui, Nissan Livina generasi kedua ini merupakan produk kembaran dari Mitsubishi Xpander. Namun terdapat beberapa perbedaan yang terlihat jelas pada bagian depannya. All New Livina dilengkapi dengan grill model honeycomb warna hitam yang berukuran cukup besar. Tidak hanya itu, posisi foglamp juga berbeda dengan Xpander.  Sementara untuk pelek, desainnya juga berbeda dengan kembarannya.

Untuk jantung pacu, spesifikasi-nya serupa dengan Xpander, yakni bermesin bensin dengan kubikasi 1.500 cc 4 silinder MIVEC. Generari terbaru Livina yang tanpa "Grand" ini bertenaga 104 dk dan torsi 141 Nm. Mesin tersebut dipasangkan dengan transmisi manual 5 percepatan dan otomatik 4 percepatan. Sayangnya, tidak ada lagi transmisi matic berteknologi CVT pada Livina generasi terbaru ini.

Foto - Kilas Sejarah Nissan Livina (Bagian 2)

#nissan #all-new-livina #livina

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.