Belum lama ini Honda CR-V mendapatkan penyegaran dan telah diluncurkan di Amerika Serikat. Seperti dilansir caradvice.com.au, disebutkan bahwa terdapat revisi pada bagian facia dengan tampilan krom yang lebih minimalis pada bagian gril. Pada bagian bumper nampak lis krom berbentuk W yang disematkan pada bagian bawah yang meruncing ke atas pada tiap sudutnya.
Di bagian buritan, lampu belakang menggunakan warna merah yang lebih gelap dan juga terdapat re-desain pada bumper bagian bawah untuk penyesuaian dengan bumper depan.
Varian tertinggi mengunakan pelek dengan disain baru berukuran 19 inci yang membuatnya tampil lebih modern dan sportif.
Pada bagian interior, dasbor nampak lebih halus dengan tampilan speedometer digital dan hilangnya tuas transmisi yang digantikan dengan sistem tombol. Selain itu tersedia pula charger nir kabel untuk pengisian baterai handphone.
|
|
|
Di AS, model facelift ini menandai debut varian hybrid CR-V yang dibekali dengan mesin Atkinson 2.0-liter dan dua motor listrik. Versi hybrid memiliki penggerak semua roda dengan total daya 215 PS.
Honda meletakkan baterai di lantai untuk tetap mempertahankan volume bagasi dan uniknya pada saat bergerak dalam mode full elektrik, CR-V ini akan mengeluarkan bunyi artificial untuk memperingatkan pengguna jalan lain ataupun pejalan kaki.
Klaim dari pabrikan berlogo H ini, mengatakan bahwa CR-V ini mampu memangkas konsusmsi bahan bakar hingga 50% atau sekitar 5,8 liter / 100 km.
Varian mesin 2.400 cc dihilangkan dan otomatis hanya menyisakan pilihan mesin 1.500 cc Turbo seperti yang beredar di Tanah air.
Semua model facelift ini dilengkapi dengan fitur baru yakni autonomous emergency braking, lane departure warning, lane keeping assist, adaptive cruise control with low-speed follow mode dan road departure mitigation.
Hanya saja fitur blind spot monitoring, rear cross traffic alert dan automatic high beam hanya tersedia pada top varian.
Apakah perubahan ini akan hadir pada CR-V versi Indonesia?
Kita tunggu saja perkembangannya.
|
|
|
