Seiring berkembangnya teknologi, mobil bermesin diesel bukan lagi musuh yang harus dijauhi karena gas buangnya. Sebab para pabrikan berlomba merancang mesin penenggak solar dengan dengan emisi yang rendah dan minim getaran.
Mulai dari teknologi commonrail injection serta turbocharger tak asing kita temui pada mobil-mobil keluaran baru tipe diesel. Salah satunya yang dipakai oleh Toyota Kijang Innova.
Bahkan kini marak pemilik Innova diesel yang meningkatkan performa mesinnya. Layaknya modifikasi mesin bensin, dapur pacu Innova diesel ternyata punya potensi besar untuk ditingkatkan dayanya.
Salah satu yang telah meningkatkan performa Innova adalah Filza Wilya pada sebuah Toyota Innova 2.5 L 2010. Mesin standar berkode 2KD-FTV D-4D common rail hanya menghasilkan tenaga sebesar 102 dk, setelah dimodifikasi melonjak jadi 200 dk!
“Kurang puas dengan tenaga yang dihasilkan mesin standar, maka saya putuskan untuk melakukan beberapa perubahan dengan menggunakan barang-barang aftermarket,” Kata Filza kepada OtoDriver.
Lebih lanjut Filza mengungkapkan, perubahan yang dilakukan terdiri dari penambahan intercoller, pemakaian piggyback, automatic cooler, downpipe, front pipe, muffler, turbo timer dan boost meter untuk mengetahui tekanan turbo.
“Jika di total, biaya yang dikeluarkan mencapai Rp 23 juta dengan biaya pemasangan. Dan saya mempercayakan bengkel di kawasang Kelapa Gading,” ungkap Filza yang menunjuk bengkel bernama Alecon Racing Shop, Jakarta.
Walau sudah dimodifikasi, namun ia mengaku bukan cuma mengalami lonjakan power, namun tetap nyaman dipakai harian. “Mobil ini dipakai harian bolak balik Jakarta-Banten, di mana performa mesin yang ada sekarang ini sangat menunjang aktifitas sehari-hari,” futup Filzah.
Reporter: Yuda
Editor: Danu