Suzuki Jimny generasi terbaru ternyata benar-benar menyita perhatian, bukan cuma di Indonesia tapi juga di negara asalnya, Jepang. Pemesanan Jimny generasi keempat ini dikabarkan tengah melonjak.
Seperti yang dilaporkan Yahoo Japan, Suzuki paling banyak menerima pemesanan terhadap Jimny varian 4X4 di negara matahari terbit itu. Dan kini pabrikan berlogo S itu pun kewalahan.
Salah satu pihak dealer Suzuki di Jepang bahkan menyebut pemesanan Jimny generasi terbaru ini sudah melampaui target. Dan yang paling mengejutkan adalah, saat ini inden untuk Jimny mencapai lebih dari 6 bulan atau setengah tahun!
Baca juga: Suzuki Jimny Versi Indonesia Akan Pakai Mesin Ertiga Juga?
Suzuki Jepang sendiri sempat menyebut target penjualan Jimny model baru ini di angka 15.000 unit saja dan untuk model Sierra 1.200 unit. Hal ini terkait dengan pangsa pasar Jimny yang merupakan niche market.
Walau kebanjiran pesanan Jimny model baru, namun pihak Suzuki kabarnya belum bisa segera menambah kapasitas produksinya dalam waktu dekat. Berbeda dengan Jimny lawas yang diproduksi di Iwata plant, Jimny generasi keempat ini dibuat di Kosai plant, Shizuoka.
Lantas apa kabarnya peluang Jimny generasi keempat dijual di Indonesia? Sepertinya merakitnya secara lokal alias CKD adalah pertimbangan yang bagus. Apalagi beberapa waktu lalu Seiji Itayama selaku Presiden Direktur PT Suzuki Indomobil Sales tak menampik minatnya untuk merakit Jimny CKD, apalagi mesinnya serupa dengan All New Ertiga.
"Kami mendatangkan Jimny di sini (GIIAS 2018) masih dalam bentuk study, kami ingin mendengar masukan-masukan dari konsumen, potensial customer, maupun pecinta-pecinta yang sudah kangen terhadap Jimny," kata Seiji Itayama saat konferensi pers di GIIAS 2018.