Garansi pabrikan pada DFSK Glory 580 yang resmi muncul beberapa pekan lalu tergolong cukup bombastis. Pasalnya sejauh ini tak ada pabrikan yang berani memberi jaminan garansi selama nyaris 1 windu, tepatnya 7 tahun masa garansi.
Dengan merilis garansi yang sampai 7 tahun, merek pendatang baru ini bahkan PD alias percaya diri bahwa akan ada standar baru dalam pabrikan memberikan garansi.
Dalam keterangan tertulis, PT Sokonindo Automobile, selaku APM menyebut masa, cakupan dan nilai garansi hingga 7 tahun atau pemakaian 150.000 km yang diberikannya bisa menciptakan standar tertinggi bagi industri otomotif Indonesia.
"Ini merupakan komitmen DFSK pada kualitas Glory 580. Melindungi mereka (konsumen DFSK Glory 580) sepanjang perjalanan dan menghilangkan semua kekhawatiran,” ujar Franz Wang, Deputy Managing Director PT Sokonindo Automobile.
Lalu sejauh mana garansi 7 tahun atau 150.000 km yang ditawarkan oleh DFSK Indonesia? “Pada prinsipnya kami menjamin hampir seluruh bagian pada kendaraan, mulai komponen utama bodi, mesin dan transmisinya,” imbuh Qin Marketing Deputy Director Sales Centre PT Sokonindo Automobile.
Komponen utama chassis, elektrikal dan beberapa bagian aksesoris bahkan dijamin selama 7 tahun! “Komponen seperti panel interior, dashboard, sunvisor, grill, emblem logo, handle pintu hingga tempat duduk dan aksesoris juga kami jamin,” tambahnya.
Dengan masa jaminan hingga 7 tahun, jika pemilik Glory 580 menjual mobilnya sebelum 7 tahun, maka garansinya pun bisa "dioper" oleh pemilik selanjutnya.
Secara logika, dengan keberanian DFSK memberi garansi yang cukup lama artinya kualitas komponen, spareparts dan mesin produk barunya itu tergolong bagus. Apa kabarnya, ya dengan produk-produk Jepang? Halo, Toyota, Honda dan kawan-kawan?
