PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengawali 2017 dengan angka ekspor mencapai 15.400 unit Completely Built Up (CBU) alias kendaraan utuh. Jika dibandingkan dengan periode yang sama, terjadi peningkatan sebesar 76 persen (tercatat 8.800 unit).
Dari jumlah tersebut, Fortuner masih yang paling mendominasi jumlah ekspor karena mencapai 5.000 unit yang artinya masih sama dengan tahun lalu karena meraih porsi terbesar hingga 29 persen dari total pengiriman keseluruhan.
Posisi kedua diisi oleh Vios yang mencatatkan volume ekspor sebesar 2.500 unit, kemudian Kijang Innova 1.100 unit. Untuk Sienta, masih dalam skala kecil yaitu sebesar 600 unit karena masih tergolong baru. Sedangkan sisanya sebesar 6.200 unit terdiri dari Yaris, Avanza, Rush, Town Ace atau Lite Ace, dan Agya.
“Kami berharap performa positif ekspor awal tahun ini dapat terus dipertahankan sehingga target peningkatan ekspor sebesar 10 persen pada 2017 dapat kami capai,” ujar Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN (8/3).