Sebelum Mitsubishi Xpander resmi meluncur, sempat bermunculan spekulasi dan ramalan nama yang akan dipakai LMPV baru ini. Nama 'Xpander' pun sengaja dipilih oleh Mitsubishi bukan tanpa alasan.
"Kami memberi nama Xpander bukan hanya karena kendaraan ini dapat memperbesar kehadiran kami di pasar Indonesia," terang Trevor Mann, Chief Operating Officer Mitsubishi Motors Corporation (MMC) yang OtoDriver temui di pabrik Mitsubishi Indonesia di Cikarang, Jawa Barat (3/10).
Trevor menyebut bahwa dengan nama tersebut terdapat harapan yang sangat revolusioner dari merek berlogo tiga berlian ini. "Xpander juga memperluas teknologi SUV MMC menjadi generasi MPV terbaru, serta mengembangkan dan menggabungkan pengetahuan kami mengenai MPV dengan SUV," tambah pria berkebangsaan Inggris tersebut.
Bahkan Mitsubishi juga memberi sinyal bahwa nama yang sama akan tetap dipakai saat Xpander diekspor. "Dulu memang sangat common kita memilih nama lokal untuk model kami, tapi sekarang kita pakai nama yang lebih global agar strategi marketing lebih efektif. Karena dengan nama yang sama, mobil ini akan mudah diingat dan cepat terkenal," terang Trevor.
Xpander yang diserap dari kata 'expand' ini jika diartikan ke bahasa Indonesia sendiri adalah 'berkembang' atau 'meluas'. Namun yang ditekankan oleh pria kelahiran 1961 ini adalah kemampuan Mitsubishi dalam pengembangan performa, kenyamanan dan kegunaan.
"Ini adalah mobil untuk hidup yang lebih berkembang," tutup Trevor.
