Nissan GT Academy 2016: Enam Gamer Ini Terpilih Untuk Berangkat ke Inggris

Inilah 6 orang Indonesia terpilih yang akan diadu kemampuan mengemudinya di sirkuit Silverstone, Inggris. Pemenangnya akan diganjar menjadi pembalap profesional dunia di tim Nissan.
Penulis: Danu P Dirgantoro
Jumat, 16 September 2016 13:30 WIB
Berita - Nissan GT Academy 2016: Enam Gamer Ini Terpilih Untuk Berangkat ke Inggris
Bagikan ke:

Nissan GT Academy 2016 akhirnya resmi mengumumkan peserta yang mewakili Indonesia untuk berangkat ke Eropa. Enam peserta ini akan ditempa, dilatih dan diadu kemampuan mengemudinya di sirkuit Silverstone, Inggris.

"Tes kemampuan berkendara, dan komunikasi jadi yg penting dalam seleksi ini. Karena mereka harus merepresentasikan dirinya masing-masing," tutur Antonio Zara, Presdir Nissan Indonesia. "Enam finalis ini kami harap bisa memenangkan kompetisi di race camp silverstone untuk mengharumkan nama Indonesia. Anda selangkah lagi untuk meraih mimpi menjadi pembalap."

Foto - Nissan GT Academy 2016: Enam Gamer Ini Terpilih Untuk Berangkat ke Inggris

Para finalis yang terpilih adalah Ananto Budi Prabowo, Raditya Indera, M Pandu, Catra Felder, Dwinanto, dan M Faiz. "Ini adalah yang saya inginkan. Saya sangat bersyukur bisa berangkat ke Silverstone. Dan saya yakin bisa jadi juara di Race Camp," yakin Raditya Indera, finalis asal Jakarta.

Keenam finalis ini akan diadu lagi dengan para finalis dari Eropa, Asia, dan Afrika untuk memperebutkan podium tertinggi di Silverstone, Inggris. Menurut Diandra Gautama, mentor Nissan GT Academy 2016 yang juga reviewer OtoDriver, "Mereka yang terpilih adalah yang punya karakteristik komunikasi dan ketangkasan yang mumpuni, maka saya yakin diantara mereka pasti bisa menjuarai Race Camp dan mengungguli peserta dari berbagai negara."

#nissan

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.