Selama 10 hari diperkenalkan dan dipamerkan pada GIIAS dan IIMS minggu lalu, Honda meraup penjualan cukup baik untuk BR-V. Meski belum diluncurkan dan baru akan dikirim ke konsumen tahun depan, toh tercatat 1.364 pesanan diterima Honda. Artinya rata-rata mobil ini terjual 136 unit per hari, atau bila menghitung jam pameran yang 9 jam per hari, bisa dikatakan tiap 4 menit mobil ini dibeli konsumen.
Angka itu disumbang oleh penjualan gabungan di GIIAS dan IIMS. Untuk di GIIAS tercatat mobil ini laku 1.023 unit, sedang di IIMS membantu 341 unit. "Ajang pameran GIIAS dan IIMS merupakan insentif yang dapat menyegarkan pasar otomotif di Indonesia. Kami bangga produk Honda mampu berjaya dalam persaingan yang semakin ketat," ucap Jonfis Fandy, Marketing & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor.
Seperti diketahui, BR-V merupakan SUV 7-seater berbasis Mobilio. Walau ada persamaan gurat desain terutama dari samping, bagian depan belakang serta dasbornya berbeda total dari basisnya. Mobil ini hanya tersedia dalam 1 varian mesin yakni 1.500 cc dengan 120 dk dan torsi 145 Nm. Ada 4 trim kemewahan ditawarkan dengan perkiraan harga Rp 230-265 juta saat peluncurannya nanti. Mobil ini diperkirakan juga akan mengganggu Toyota Rush dan Daihatsu Terios.
