Kabar baik datang dari Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, melalui surat keputusan No. 06067/MENPORA/XII/2015 menyatakan bahwa negara menyatakan dukungannya dalam bentuk finansial terhadap salah satu atlet nasional Rio Haryanto untuk berlaga di balap F1 tahun depan.
Sebelumnya, pembalap kelahiran Surakarta 22 Januari 1993 tersebut diterima karena telah membuktikan kemampuannya untuk lulus kualifikasi pada tim Manor Grand Prix Racing Ltd. Namun biaya yang cukup besar sebagai jaminan selama satu tahun untuk kelangsungan hidup tim balap tersebut, menjadi kendala untuk Rio Haryanto dapat berlaga di ajang balap jet darat 2016 tersebut.
Melalui surat keputusan yang telah ditanda-tangani oleh Imam Nahrawi, selaku Menteri Pemuda dan Olahraga Rebulblik Indonesia hari ini (11/12) negara sanggup menjamin kebutuhan finansial yang diminta pemilik tim Stephen Fitzpatrick sebesar 15 juta Euro atau setara Rp 231 Miliar.
Pembalap yang pada 2010 silam sempat menjadi test driver tim Marussia Virgin Racing tersebut akhirnya dapat dana untuk berlaga pada satu musim di 2016 bersama Manor Marussia Formula One Team. Prestasi ini tentu membanggakan bagi tanah air karena salah satu putra bangsa dapat berkompetisi di ajang balap paling bergengsi di dunia.
Sekarang tinggal menunggu tim Manor memastikan Rio ke dalam line up pembalap mereka. Sehingga saat musim 2016 dimulai, Rio akan menjadi pembalap F1 pertama dari Indonesia, sekaligus juga pembalap muslim pertama di ajang balap paling bergengsi itu.
