Jarang-jarang CEO Apple Tim Cook berbicara kepada publik di luar hal-hal yang berbau teknologi gadget. Tapi kali ini, Cook secara terbuka berbicara soal dunia otomotif yang jauh dari garapan Apple. Tentu saja yang dibahan tetap berkaitan dengan teknologi tapi yang berhubungan dengan dunia otomotif.
"Akan ada perubahan besar dalam industri otomotif," kata Cook seperti dilansir oleh Engadget kemarin. Dia memang tidak secara gamblang menyebut potensi perubahan yang dimaksud. Tapi komentar itu bukan tanpa alasan. Dia menilai jika saat ini peranti lunak alias software sudah menjadi bagian penting dalam sebuah produk mobil. Selain itu, perkembangan teknologi juga akan ikut mengubah kendaraan. Hal itu terlihat dari banyaknya mesin listrik ketimbang beberapa tahun lalu yang didominasi mesin konvensional.
Perkembangan teranyar adalah kemungkinan mobil yang bisa jalan sendiri. Penumpang mobil tak perlu mengendarai kendaraan mereka. Apple juga disebut-sebut sudah mulai mengembangkan teknologi Autonomous Car tersebut.
Hanya saja Cook tidak menyebut secara gamblang sejauh mana Apple telah merancang mobil nir-awak tersebut. Dia hanya menyatakan keterlibatan Apple dalam dunia otomotif saat ini hanya sebatas menyediakan fitur berupa aplikasi. Saat ini aplikasi tersebut sudah menjadi fasilitas standar bagi merk-merk premium seperti Ferarri.
"Biar orang ketika masuk mobil sensasinya sama seperti menggunakan iPhone," kata Cook. Dia cuma 'merendah' dengan mengatakan teknologi otomotif bakal terus berkembang pesat tanpa keterlibatan perusahaan yang berbasis di Cupertino, California, AS, tersebut. Tapi kita tahu Apple, mereka selalu menjadi agen perubahan, apalagi bila tahu arahnya akan ke mana.
Jadi prediksi kami, tinggal tunggu waktu saja sampai kita mengendarai mobil buatan Apple. Atau setidaknya mengadopsi teknologi mereka secara menyeluruh.
