Kopi sering sekali menjadi jawaban banyak orang untuk menghilangkan rasa kantuk saat menyetir mobil, apalagi bagi yang menempuh perjalanan jauh. Apakah kopi bisa menjadi jawaban yang tepat?
Menurut Prof Dr Hardinsyah MS. Guru Besar Ilmu Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) University dan Ketua Umum Pergizian Pangan Indonesia, secara umum kopi memang dapat melancarkan aliran darah, akan tetapi disarankan mengonsumsinya dengan bijak.
"Memang kopi dapat melancarkan aliran darah, tetapi buat orang-orang tertentu bisa membuat masalah baru, seperti gampang buang air," katanya, saat dihubungi OtoDriver.com baru-baru ini.
"Bisa lihat kondisi tubuh dahulu karena tidak sedikit yang mengonsumsi kopi bisa membuat jantung berdebar," tambahnya.
Selain itu menurut studi dari Academy of Sleep Medicine, kopi bisa menghilangkan kantuk paling tidak selama 5-7 jam, akan tetapi semua tergantung dari metabolisme tubuh setiap orang bahkan efek kafein bisa hilang lebih cepat pada orang yang rutin mengomsumsi kafein.
Bukan tanpa alasan, sebab kandungan adenosin di tubuh (sumber energi utama dari sel) lebih banyak dan tidak bisa menghilangkan rasa kantuk, meski sudah mengonsumsi kafein dalam jumlah yang banyak.
Jadi, bisa saja kopi menjadi salah satu minuman pilihan untuk hilangkan kantuk, tetapi disarankan untuk bijak dan melihat kondisi tubuh.