Di kala pandemi Covid-19 ini, vaksin menjadi salah satu solusi untuk menanggulangi wabah yang menyerang seluruh dunia. Tak terkecuali Indonesia, vaksin kini mulai didistribusikan ke masyarakat.
Kendati demikian, vaksin juga dinilai memberikan efek samping. Tidak bisa dipungkiri juga, tentu banyak masyarakat yang pergi pulang ke tempat vaksin atau harus beraktifitas pasca vaksin dengan menggunakan mobil.
Lantas, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika Anda mengendarai mobil pasca vaksin. Sony Susmana, Director Training Safety Defensive Consultant memberikan sedikit tips untuk Anda ketika berkendara selepas vaksin.
“Ya, efek samping dari vaksin memang berbeda-beda, ada yang hanya pegal, ngantuk, pusing, dll. Hal pertama yang bisa dilakukan adalah meminta seseorang untuk mendampingi (ke tempat vaksin),” jelas Sony ketika dihubungi oleh tim OtoDriver (23/6).
Jika tidak ada pendamping, Sony meminta bagi para masyarakat yang hendak vaksin agar mempersiapkan tempat-tempat untuk beristirahat.
“Ketika tubuh memberi tanda melamah, segera cari tempat berhenti untuk memulihkan stamina,” tambahnya.
Sony juga mewanti agar tidak memaksakan berkendara apabila kondisi tubuh tidak memungkinkan. “Jangan meneruskan perjalanan apabila kondisi badan tidak prima karena menjurus ke arah berbahaya,” terang Sony.