Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Tips

Cek 5 Kondisi Komponen ini Walau Mobil Jarang Jalan

Tips
Sabtu, 18 April 2020 14:00 WIB
Penulis : Aditya Widiutomo


Seiring dengan sudah resmi diberlakukannya regulasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah wilayah di Indonesia, membuat secara tidak langsung berdampak pada menurunnya aktivitas mobilisasi pada masyarakat. Kondisi ini tentunya akan membuat mobil kesayangan menjadi jarang digunakan. Imbasnya jarak tempuh mobil juga cenderung lebih kecil dibandingkan mobil yang selalu digunakan.

Namun masih banyak masyarakat yang beranggapan bahwa mobil tidak akan rusak jika tidak dipakai dalam waktu lama. Asumsi ini justru salah,  karena mobil yang dibiarkan menganggur selama berminggu-minggu dapat menimbulkan "penyakit" baru pada komponen-komponen penting mobil, karena sudah tidak dibarengi dengan pengecekan dan perawatan secara rutin seperti saat mobil masih sering dikendarai.

BACA JUGA

1. Aki tekor

Risiko pertama adalah pada komponen kelistrikan tepatnya pada komponen aki. Hal ini akan dirasakan saat pertama kali menyalakan mobil yang sudah lama tak digunakan. Mobil akan menjadi sulit dinyalakan karena adanya penurunan daya listrik dengan sendirinya. Penurunan daya listrik ini berbeda-beda kondisinya tergantung pada umur dan kualitas aki, semakin tua umur aki maka akan semakin mudah kehilangan daya simpan tenaga listrik.

Tipsnya, hidupkan mesin setiap hari tanpa perlu menghidupkan sistem kelistrikan yang lain sekitar 10-15 menit. Waktunya bisa lebih atau kurang tergantung kondisi. Sesekali jalankan mobil untuk pengisian daya listrik pada aki yang lebih maksimal.

2. Tekanan angin pada ban berkurang

Tekanan angin pada ban berkurang terjadi jika mobil terparkir terlalu lama, meyebabkan bagian ban yang menapak langsung dengan aspal akan menjadi rata, membuat bentuk ban menjadi tidak lagi bundar utuh. Akibatnya, akan terjadi ketidakseimbangan ketika mobil pertama kali dijalankan setelah sekian lama terpakir. Selain itu penyebab tekanan angin pada ban berkurang juga disebabkan oleh karet penutup yang berubah tekstur atau bisa juga disebabkan adanya bagian yang tidak rata antara ban dan pelek.

Tipsnya, jalankan mobil beberapa saat (maju-mundur) atau masuk-keluar garasi secara rutin. Upayakan posisi pelek dan karet penutup ban juga berubah posisi tumpuan. Hal ini bertujuan agar tekanan angin pada ban akan terdistribusi secara merata dan ban tidak terlalu lama tertumpu hanya pada satu titik tertentu saja.

3. Bahan bakar mengendap

Iklim di Indonesia yang tropis membuat udara lembab akan menyebabkan pengembunan pada tangki dan saluran bahan bakar jika mesin tidak dihidupkan dalam waktu lama. Akibatnya, yang terjadi adalah bahan bakar akan tercampur dengan air yang menguap sehingga dapat mengurangi kualitas bahan bakar serta berpotensi menimbulkan karat pada tangki/saluran bahan bakar yang terbuat dari besi. Adapun bahan bakar di Indonesia terutama solar bio-diesel, jika dibiarkan terlalu lama akan terjadi endapan yang akan menyumbat saluran bahan bakar.Tipsnya, saat memanaskan mobil, cek indikator water separator dan filter bahan bakar pada meter cluster. Rajinlah untuk memeriksa dan mengganti filter bahan bakar secara rutin agar bensin yang dikirim untuk proses pembakaran akan tersaring dan bersih dari partikel kotoran dan karat.

4. Karat pada piringan cakram rem

Ketika mobil tidak digunakan dalam durasi yang cukup lama, ditambah dibiarkan terkena hujan karena terparkir di tempat terbuka. Karat akan timbul pada piringan cakram yang dimana hal ini merupakan proses alamiah antara lingkungan dengan benda yang berunsur besi. Jika terus dibiarkan akan menyebabkan berkurangnya performa rem dan juga akan menimbulkan bunyi saat mobil pertama kali dipakai kembali.

Tipsnya, sebaiknya mobil tetap dijalankan minimal satu kali dalam seminggu, karena karat pada piringan cakram pada umumnya akan hilang dengan sendirinya ketika mobil sudah dijalankan sejauh 3-5 meter, karat akan hilang karena adanya gesekan dari kampas rem.

5. Kuman dan debu pada saluran AC

Penting untuk diketahui, bahwa AC mobil yang jarang digunakan tidak lah akan menjadi lebih awet, ditambah AC yang jarang beroperasi akan memiliki udara yang tidak bersikulasi, hal ini dapat menyebabkan endapan debu dan kuman di seluruh bagian saluran AC yang berdampak pada kualitas udara di dalam kabin mobil ketika mobil hendak dipakai kembali.

Tipsnya, disarankan agar rutin memanaskan mesin mobil sambil menyalakan AC sekitar 5-10 menit minimal seminggu sekali. Ini bertujuan agar gas pendingin freon tidak mengendap dan membiarkan ada nya sirkulasi udara pada kabin mobil.

Tentunya perhatikan  kesehatan mobil kesayangan Anda dengan menerapkan tips-tips di atas. Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Garda Akses yaitu call center Asuransi Astra di nomor 1-500-112. Kami siap melayani selama 24 jam. Semoga penyebaran virus Covid-19 ini dapat segera diatasi dan kita semua dapat melewati pandemi ini dengan selamat, dan kita semua dapat kembali menjalani aktivitas normal seperti sedia kala.

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Tips Covid-19
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Tips
Cara Kontrol Emosi Ketika Berkendara

1 tahun yang lalu


Tips
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, Ingat Lagi Prokes Ketika Berkendara

2 tahun yang lalu


Tips
5 Persiapan Yang Wajib Dilakukan Agar Perjalanan Mudik Lebih Aman

2 tahun yang lalu


Berita
4 Hal Yang Harus Diperhatikan Agar Mudik Nyaman dan Aman

2 tahun yang lalu


Tips
4 Hal Ini Perlu Dipersiapkan Agar Mudik Lebih Aman dan Nyaman

2 tahun yang lalu


Tips
Kanvas Rem, Peranti Pada Mobil Yang Harus Diperhatikan Kualitasnya

2 tahun yang lalu


Tips
Mengemudi Aman Di Tengah Gelombang Ke-3 Pandemi Covid-19

2 tahun yang lalu


Tips
5 Langkah Menjaga Mobil Tetap Prima Selama PPKM

2 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Catat, Ini Lokasi SPKLU Di Tol Transjawa

1 jam yang lalu


Berita
Inilah Bocoran Dua Model Baru Neta di 2025, Kakak Neta X Salah Satunya?

2 jam yang lalu


Bus
Puncak Perjalanan Bus Libur Nataru Tanggal 23-24 Desember 2024

3 jam yang lalu


Berita
Waspada, Arus Kendaraan Di Tol Transjawa Makin Ramai

5 jam yang lalu


Berita
Avanza-Veloz Hybrid, Tak Dijual Tahun Depan. Lalu Kapan?

14 jam yang lalu