Negara bagian California di Amerika Serikat boleh disebut sebagai salah satu area pelopor maraknya kendaraan ramah lingkungan sejak beberapa dekade belakangan. Salah satunya bisa dilihat dari upaya Los Angeles Unified School District (LAUSD) untuk bisa mengperasikan bus sekolah tenaga listrik dalam julah yang masif.
Awal tahun 2024 perkumpulan sekolah seputaran kota Los Angeles itu memesan 180 unit bus sekolah yang pembangkit dayanya tanpa emisi ke Blue Bird. Perusahaan dengan nama panjang Blue Bird All American ini sendiri merupakan salah satu produsen bus dan kendaraan angkut sejenis yang terbilang ‘senior’ di Negara Paman Sam.
Bisa sebagai bus sekolah, stasiun TV bergerak, atau bahkan kendaraan taktis polisi maupun militer. Untuk mesin juga disediakan sejumlah pilihan, secara umum desainnya dibagi menjadi mesin depan dan mesin belakang.
Desan terakhir yang di hasilkan Blue Bird sudah masuk ke desain generasi ke-6 atau diberi kode T3. Ada dua varian; All Americn FE (panjang 9-12,4 meter, 54-90 kursi penumpang) dan All American RE (panjang 10,3-12,4 meter, 66-84 kursi penumpang).
Mesin yang bisa digendong semuanya pakai produk Cummins 6.700 cc, opsi bisa dipilih mulai yang bertenaga 200 daya kuda sampai 300 daya kuda. Ada opsi juga untuk pakai yang berspesifikasi bahan bakar gas dan listrik 100-150 kWh (jarak tempuh 128-160 kilometer sekali isi daya).
Blue Bird T3 versi mesin depan, kapasitas 90 penumpang
Blue Bird selama 2023 sudah rilis 1,500 unit bus listrik untuk keperluan antar jemput anak sekolah. Oleh karena itu pula sudah diresmikan juga unit produksi baru khusus bus listrik di Georgia yang bisa menghasilkan 5.000 unit bus listrik tiap tahunnya. Pabrik baru ini juga berkolaborasi dengan kampiun mesin komersial, Cummmins, dalam membuat mesin tenaga listrik bernama PowerDrive 7000.
Bagi LAUSD sendiri, sebelum kedatangan perdana pesanan 150 bus baru pada Oktober tahun ini sudah mengoperasikan 26 unit bus listrik. Pihak Blue Bird bisa mendapatkan pesana ini karena mampu memenuhi standar “Vehicle-to-Grid” atau V2G, sebuah sistem bi-directional saat dilakukan isi daya ulang yang memperbolehkan daya yang tersisa untuk bisa dipasarkan untuk kebutuhan lain agar infrastruktur isi ulang daya yang dibangun bisa memenuhi potensi maksimalnya.
Baca juga: FT UI Dan Petrosea Rilis Bus Listrk Pertama Hasil Konversi
Baca juga: Bus Listrik Baru Damri Sasar 117 Perumahan Di Jabodetabek
Banyak dipakai oleh instansi pemerintah di Amerika Serikat