Jakarta, OTODRIVER. Hyundai saat ini tengah menyempurnakan performa dari Ioniq 5 N, sebelum resmi melakukan debut perdananya dalam waktu dekat.
Pabrikan asal negeri ginseng ini menargetkan tiga pilar untuk dipenuhi oleh Ioniq 5 versi performa tinggi N. Yakni keandalan di tikungan, kemampuan melibas sirkuit dan menjadi mobil sport harian.
Hyundai menggabungkan produk dengan platform E-GMP ini dengan kemampuan N yang dikembangkan Hyundai lewat R&D Center di Korea Selatan dan pengujian Sirkuit Nurburgring di Jerman.
Hyundai juga telah berusaha menghadirkan pengalaman performa mesin konvensional ke produk ramah lingkungan. Salah satu caranya dengan menghadirkan teknologi N Active Sound + dan N e-Shift.
Sementara teknologi N Active Sound + menghadirkan suara yang dihasilkan dari 10 speaker di kendaraan, 8 speaker di dalam dan 2 speaker di luar. Tujuannya, untuk menghadirkan suara layaknya produk ICE performa.
Suara yang paling menarik adalah suara N 2025 Vision Gran Turismo dan kendaraan konsep RN22e. Hyundai menggambarkan suara ini seperti mesin jet pesawat tempur.
Fitur N e-Shift bekerja bersama dengan N Active Sound +. Fitur ini mensimulasikan transmisi DCT delapan percepatan, termasuk menghadirkan sensasi up shift dan down shift yang mendekati pengalaman berkendara ICE performa.
Salah satu perhatian pada EV berperforma tinggi ini adalah sistem pendinginan. Hyundai memperbesar area pendinginan dengan pemasangan radiator secara efisien termasuk penggunaan pendinginan dengan pelumas. Hyundai menghadirkan N Battery Preconditioning dan N Race.
Teknologi N Battery Preconditioning mengatur suhu sel baterai ke suhu yang paling hemat daya. Hyundai menawarkan dua mode pendinginan yakni "Drag" dan "Track" yang menyesuaikan kebutuhan performa. (AB)