Dalam bincang-bincang santai kami bersama pihak MG Motors atau Morris Garage (MG) di Indonesia. Tersebut kalimat bahwa mereka tak hanya focus terhadap penjualan SUV, namun juga berencana menawarkan mobil ramah lingkungan.
Mengingat kesiapan MG tersebut, kami langsung mencocokan dengan MG di pasar global yang tengah sibuk mempersiapkan kehadiran crossover baru bertenaga listrik yang diberi nama Mulan.
Baterai “Rubik's Cube” pada MG Mulan memiliki arsitektur penggerak belakang terpadu dengan lima batang penghubung. Hal tersebut memungkinkan MG Mulan dapat mencapai akselerasi kecepatan hingga 100 km/jam hanya dengan 3,8 detik.
“Rubik's Cube” juga dilengkapi dengan sistem perlindungan zero heat runaway terkemuka, melalui pemantauan jarak jauh 7 x 24 jam, desain sel baterai baris berbaring, bahan tahan api berteknologi tinggi, katup tahan ledakan pelepas tekanan otomatis dan beberapa mekanisme perlindungan lainnya seperti keamanan daya dan redaman baterai.
Selain itu, baterai “Rubik's Cube” yang disematkan pada MG Mulan juga dapat mendukung pertukaran daya di masa mendatang secara mudah.
Dengan desain platform PACK ukuran terpadu yang kompak, menjadikan konsumen untuk melakukan penggantian atau perubahan pada baterai sesuai dengan kebutuhannya, misalnya penggunaan daya yang lebih besar. Fasilitas ini akan membantu pengguna tanpa khawatir tentang nilai penurunan kendaraan listrik.
Sementara untuk performa berkendara, MG Mulan menempatkan pengemudi untuk merasakan pengalaman berkendara yang luar biasa antara lain dengan kinerja akselerasi motor, tata letak penggerak roda belakang kelas premium hingga dapat mengurangi selip roda depan dan penyimpangan akselerasi. MG Mulan juga sudah dilengkapi dengan sistem kemudi DP-EPS dan sistem rem listrik satu Kotak.
“Terlahir sebagai murni kendaraan listrik, MG Mulan diharapkan dapat menjadi mobil blockbuster global berikutnya dan menyegarkan pengalaman berkendara kelas global dengan mobil listrik murni yang ramah lingkungan,” kata Arief.