Elektrifikasi pikap sepertinya akan menjadi bagian dari perkembangan pikap di dunia, termasuk pikap yang kita kenal di tanah air.
Mitsubishi memberikan isyarat kuat akan menjejalkan teknologi elektrifikasinya pada generasi selanjutnya dari Triton. Pikap yang diambil dari nama mitologi Yunani yakni akan dari Poseidon dan Amfittrit dipastikan akan mengasup teknologi Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV).
Sebelumnya Mitsubishi pernah menyampaikan pada pertengahan 2020 silam akan kemungkinan ini dan akan mengaspalkan pikapnya ini pada 2023.
Kehadiran Triton PHEV ini akan difokuskan pada pasar yang menuntut emisi yang lebih ketat. Mengasup teknologi PHEV bukan hal yang sulit bagi pabrikan Tiga Berlian. Seperti kita ketahui, bahwa pabrikan ini punya cukup pengalaman dengan teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle dengan Outlander dan Eclipse Cross.
“Sudah pasti sejak hari pertama pertimbangan elektrifikasi telah ada dalam rencana Triton,” kata Owen Thomson, Manager senior strategi produk Mitsubishi pada media Australia minggu ini. “Jika Anda melihat pasar pikap secara umum, jelas bahwa pada suatu waktu selama dekade ini akan ada segala macam bentuk elektrifikasi di jenis itu. Ini hanya masalah bentuk apa yang akan diambil dan kapan itu terjadi di pasar,” ungkapnya.
Menurut Thomson, bahwa pengguna PHEV ini tentu akan lebih terbatas dibandingkan dengan versi konvensionalnya. “Tidak akan cocok untuk digunakan pada area yang terlalu jauh dari perkotaan. Meski sebenarnya tetap tergantung pada konsumen yang akan menggunakannnya,” tutupnya.