Perusahaan otomotif India, Mahindra & Mahindra akan fokus pada pengembangan sport utility vehicle (SUV) dan mobil ramah lingkungan setelah pembicaraan kerja sama dengan Ford dibatalkan.
Anish Shah, wakil direktur pelaksana Mahindra & Mahindra mengatakan bahwa mereka akan fokus pada pasar SUV yang memiliki potensi besar di pasar domestik India. Perusahaan itu juga melirik peluang mobil listrik sebagai strategi bisnis jangka menengah.
"Kami akan kembali ke tujuan inti kami," Shah kepada Reuters.
Pada akhirnya, Mahindra memilih untuk menggunakan uang perusahaan untuk pengembangan SUV dan mobil listrik, kendati mereka menyatakan peluang kerja sama dengan Ford masih bisa terjadi di masa mendatang.
Mahindra yang memegang 74,65 persen saham di SsangYong juga menyatakan tengah mencari investor untuk pabrikan Korea Selatan yang terancam bangkrut karena terlilit utang.