Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

GAIKINDO Sepakat Dukung Pemerintah Beri Insentif ke Mobil Hybrid

GAIKINDO sepakat mendukung pemerintah untuk memberikan insentif kepada mobil hybrid karena dianggap masuk kategori ramah lingkungan.
Berita
Jumat, 30 Agustus 2024 12:00 WIB
Penulis : Ahmad Biondi


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau yang biasa disebut GAIKINDO kini dikabarkan mendukung seruan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita untuk memberikan insentif bagi mobil hybrid, meskipun nilainya tidak sebesar insentif untuk mobil listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV).

"Kami sependapat bahwa mobil hybrid sebaiknya juga mendapatkan insentif, walaupun tidak sebesar mobil full listrik," ujar Ketua I Gaikindo, Jongkie D. Sugiarto, dikutip dari Antara, Kamis (29/8/2024).

Jongkie berpendapat, mobil hybrid berhak mendapat insentif karena efisiensi bahan bakarnya yang jauh lebih baik dibandingkan mobil konvensional. Kombinasi mesin pembakaran internal (ICE) dan motor listrik membuat mobil hybrid mampu mengurangi konsumsi bahan bakar secara signifikan, yang tidak hanya menghemat pengeluaran konsumen, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Efisiensi ini, sambungnya, juga berkontribusi pada pengurangan emisi gas buang, menjadikan mobil hybrid sebagai pilihan yang lebih ramah lingkungan dan membantu pemerintah mencapai target nol emisi pada 2030. 

BACA JUGA

"Mobil hybrid sudah hemat BBM yang cukup signifikan, sudah rendah polusi karena mesin ICE jarang hidup, bisa langsung beroperasi," kata Jongkie.

Honda CR-V e:HEV 

Selain itu, mobil hybrid memiliki beberapa keunggulan dibandingkan mobil listrik penuh, antara lain kemampuan beroperasi tanpa infrastruktur pengisian daya, mobil hybrid tidak membutuhkan pengisian daya eksternal karena baterainya terisi secara otomatis saat mobil beroperasi, menjadikannya lebih praktis dan mudah diadopsi oleh masyarakat luas, terutama di daerah yang belum memiliki infrastruktur pengisian daya yang memadai.

Kemudian mobil hybrid memiliki biaya produksi yang lebih rendah, sejauh ini harga mobil hybrid lebih terjangkau bagi masyarakat dibandingkan mobil listrik penuh. 

Sebelumnya pada awal Agustus, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan tidak ada penambahan kebijakan baru untuk sektor otomotif pada tahun ini. Hal ini berarti pemerintah juga tidak akan mengeluarkan kebijakan dalam memberikan insentif untuk kendaraan hybrid di Indonesia.

Saat ini, mobil hybrid dikenai Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar 6-12 persen. Hal ini berbeda dengan BEV yang mendapatkan beragam fasilitas, mulai dari PPnBM 0 persen hingga PPN ditanggung pemerintah (DTP). Fasilitas PPN DTP diberikan khusus atas mobil listrik dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal sebesar 40 persen. Adapun besaran PPN DTP yang diberikan sebesar 10 persen.

Dengan fasilitas ini, PPN yang dikenakan atas penyerahan mobil listrik dengan TKDN minimal 40 persen adalah sebesar 1 persen. Fasilitas PPN DTP diberikan untuk masa pajak Januari hingga Desember 2024. (AB)


Tags Terkait :
Mobil Hybrid Spesifikasi Mobil Hybrid Harga Mobil Hybrid Insentif Mobil Hybrid Pemerintah Beri Insentif Mobil Hybrid
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Berita
Jejak Perjalanan 25 Tahun Kehadiran Nissan X-Trail

Sampai saat ini masih dianggap sebagai salah satu SUV yang punya fitur-fitur canggih dengan desain yang mengutamakan fungsi

14 jam yang lalu


Berita
Toyota Yaris Cross Di Malaysia Beda Spesifikasi, Ini Detailnya

Perodua kembali merilis teaser terbaru untuk model terbarunya, menyusul teaser sebelumnya yang dilepas pekan lalu dirilis. Simak bocorannya.

1 hari yang lalu


Berita
Buick Jaya Di China, Meranggas Di Amerika

Buick pernah jadi brand yang diendorse oleh Kaisar China

1 hari yang lalu


Berita
GWM Akan Bawa Teknologi PHEV Tahun Depan, Seperti Apakah Wujudnya?

GWM mengatakan bahwa pihaknya akan mulai memperkenalkan model PHEV di Indonesia

1 hari yang lalu


First Drive
Mencoba Off-Road Cara Baru, Di Atas BAIC BJ41 REEV

BAIC BJ41 REEV sepertinya bakal memberikan pengalaman off-road baru yang membedakannya dengan mobil off-road konvensional

1 hari yang lalu

Berita
Prelude Hadir Lewat Importir Umum, Ini Komentar Honda Indonesia

Honda Prelude ternyata sudah mendarat di Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Inilah Deretan Merek Mobil yang Konfirmasi Hadir di IIMS 2026

IIMS 2026 dihadiri puluhan merek mobil global. Simak daftar lengkap brand yang tampil dan berbagai inovasi yang akan dibawa ke pameran ini.

1 hari yang lalu


Berita
BYD Siapkan Mesin Boxer Untuk Mobil Hybridnya

BYD siapkan mesin boxer hybrid untuk mobil Range Extender (REEV). Mesin ini akan berfungsi sebagai generator dan diklaim sangat senyap.

1 hari yang lalu


Terkini

Berita
Jejak Perjalanan 25 Tahun Kehadiran Nissan X-Trail

Sampai saat ini masih dianggap sebagai salah satu SUV yang punya fitur-fitur canggih dengan desain yang mengutamakan fungsi

14 jam yang lalu


Berita
Rumor Tahun Depan, Mitsubishi Perkenalkan Pajero Atau Pajero Sport

Apakah muncul sebagai Pajero Reborn atau Next Gen Pajero Sport?

1 hari yang lalu


VIDEO: Crash Test Mercdes-Benz CLA-Class (Euro NCAP)

Mercedes-Benz CLA-CLass telah menjalani pengujian tes tabrak oleh Euro NCAP. Ini hasilnya.

Crash Test | 1 hari yang lalu


Berita
Begini Wujud Honda Jazz Facelift Yang Hadir Di Cina

Mengingat Honda City Hatchback sudah cukup lama menggantikan posisinya di beberapa pasar. Namun Jazz selalu menarik untuk dibahas.

1 hari yang lalu


Bus
Kata Pakar, Masih Banyak Pengemudi Bus Di Indonesia Yang Tidak Punya Skill Memadai

Bercampur dengan kemacetan lalu lintas serta kondisi armada yang tak selalu prima menjadi faktor banyaknya kecelakaan bus.

1 hari yang lalu