OTODRIVER - Land Cruiser Prado seri J250 lakukan world premiere di Jepang (02/08).
Mengutip dari global-toyota, model anyar ini akan dipasarkan dengan beberapa nama.
Di Jepang ia akan dijajakan dengan nama Land Cruiser 250. Sedangkan di Amerika Utara akan hanya akan menyandang nama Land Cruiser, tanpa embel-embel apapun.
SUV ini masih akan tetap mempertahankan sasis tangga dengan menggunakan platform TNGA-F (GA-F) yang sebelumnya sudah juga digunakan pada Land Cruiser 300.
Toyota mengklaim bahwa penggunaan platform ini memiliki peningkatan kekakuan rangka sebesar 50 persen, dan peningkatan kekakuan keseluruhan sebesar 30 persen.
Dari segi tampilan, SUV ini kental dengan nuansa retro yang diambil dari beberapa desain Land Cruiser lama.
Mobil ini menawarkan dua model facia yang mengingatkan kita pada tampilan 60 Series. Tepatnya gaya lampu bulat seperti 60 Series generasi awal dan sekaligus lampu kotak milik 62 model yang merupakan versi facelift dari 60 model.
Sedangkan untuk bodi, desain mengkotak dengan bonet panjang yang sepertinya terinspirasi dari Land Cruiser 70 Series atau tepatnya Bundera atau Prado.
Lima mesin yang umumkan masuk ke dalam enginebay. Pihak Toyota menyebutkan bahwa opsi mesin itu termasuk satu mesin hybrid dan satu mesin diesel mild hybrid.
Semua mesin yang ditawarkan merupakan mesin empat silinder.
Carscoops menyebut bahwa versi tertinggi Land Cruiser spesifikasi Amerika Utara akan menggunakan mesin bensin hybrid i-Force 2.4 liter turbocharged yang digunakan juga pada Tacoma.
Sistem hybrid mobil ini menggunakan baterai 1,87 kWh dan transmisi otomatis delapat percepatan dengan motor listrik terintegrasi.
Peminum bensin ini mampu mencetak kinerja total di angka 326 hp dan torsi 630Nm.
Mengutip dari Paultan, mesin lain yang digunakan adalah mesin 2.4 liter non hybrid yang dijajakan untuk negara di Eropa Timur dan Timur Tengah. Mesin ini mampu menghasilkan daya 278hp dan torsi 430 Nm yang diakurkan dengan transmisi matik delapan percepatan.
Sedangkan untuk market Australia dan Eropa Barat akan mendapatkan mesin diesel 1GD-FTV 2.8 liter dengan asupan hybrid 48 volt yang mampu merajut angka 204 hp dan torsi 500 Nm. Lagi-lagi kinerja ini disalurkan ke roda oleh transmisi otomatis Direct Shift 8 percepatan.
Selain itu kawasan Eropa ini juga mendapatkan opsi mesin diesel 1GD-FTV tanpa asupan mild hybrid dengan tetap dikawinkan dengan girboks otomatis delapan percepatan.
Mesin terakhir adalah 2TR-FE 2.7 liter yang mampu menghela daya 161 hp dan torsi 246 Nm yang diakurkan dengan transmisi 6 speed otomatis. Sementara model mesin terakhir ini akan mengisi etalase Toyota di pasar Eropa Timur, Jepang, Timur Tengah dan beberapa market tertentu.
Bicara tentang 250 Series ini tak bisa dipisahkan dari sejarah Bundera, di mana model ini menduduki tugasnya sebagai seri Light Duty dari Land Cruiser.
Bundera atau dikenal juga sebagai Land Cruiser II kemudian berkembang menjadi Prado yang masih menduduki porsi tugas yang sama. (SS)