Jakarta,OTODRIVER- Tepat 7 Juli 2023 Ford akan menandai akhir perjalanan Fiesta setelah 47 tahun arungi perjalanan panjang dengan menghadirkan delapan generasi ikonik. Tentunya keputusan sulit ini sebab salah satu line up ini sangat populer.
Namun demikian langkah yang dilakukan Ford bukan tanpa alasan, sebab merupakan bagian dari perubahan strategis Ford menuju masa depan yang lebih ramah lingkungan dan lebih elektrik.
Dikutip dari laman Arenaev.com, sejak diperkenalkan pada tahun 1976 Fiesta telah menjadi nama besar yang diminati di berbagai belahan dunia, termasuk Eropa. Bahkan, sejak tahun 2009 Ford Fiesta sempat berjaya memuncaki daftar mobil terlaris.
Nantinya pabrik Fiesta di Cologne, Jerman, akan mengalami transformasi total menjadi pabrik yang sepenuhnya bertenaga baterai. Ford tidak hanya menemukan kembali jajaran kendaraannya, tetapi juga menemukan kembali cara memproduksi kendaraannya, karena berusaha menuju netralitas karbon.
"Kami membutuhkan ruang untuk kontruksi dan ingin mengubah pabrik Fiesta sepenuhnya menjadi listrik," katanya, dikutip dari laman Autocar.
Keputusan untuk menghentikan produksi Fiesta bukanlah keputusan yang mudah. Fiesta telah menghadapi beberapa tantangan belakangan ini, terutama karena pandemi Covid-19 mengganggu rantai pasokan global.
Tak hanya itu saja, kekurangan semikonduktor pada tahun 2022 memaksa Ford untuk menghentikan sementara pesanan Fiesta. Bersamaan dengan itu, industri otomotif, bersama dengan selera konsumen, mulai lebih condong ke arah crossover dan SUV, yang semakin memperkuat keputusan untuk mempensiunkan Fiesta. Bye bye Fiesta (AAR)