Beberapa pabrikan telah merilis hasil pencapaian mereka selama satu tahun periode 2021-2022. Secara keseluruhan, penjualan mobil di tahun 2021 dan 2022 memang tergolong baik di tengah pandemi.
Kehadiran mobil-mobil baru semakin menawarkan pilihan kepada konsumen yang sedang mempertimbangkan ingin mengganti mobil.
Meski begitu, menurut data penjualan perusahaan, mereka mengalami penurunan sepanjang tahun 2022. Sekitar selisih 100.000 unit mobil lebih sedikit jika dibandingkan tahun 2021.
Dalam rincian total penjualan BMW Group hanya berhasil menjual 2,1 juta mobil di tahun 2022, sementara di tahun 2021 mereka menjual 2,2 juta mobil di pasar otomotif lokal. Penurunan ini disebabkan oleh beberapa faktor. Perusahaan mobil mewah ini memberitahu masalah yang berakibatkan penurunan penjualan. Hal itu dikarenakan pandemi Covid-19 terjadi di China yang menghambat pasokan dan inflasi Eropa dalam membebani permintaan.
Meski demikian, BMW sejauh ini masih mengimbangi penurunan volume penjualan dengan harga yang lebih tinggi, agar laba kuartal ketiga tahun lalu mengalami peningkatan. Selain itu, mereka menyebutkan bahwa penjualan mobil berbasis listrik yang terjual itu lebih dari dua kali lipat jika dibandingkan tahun 2021. Bahkan penjualan kendaraan ramah lingkungan mereka mencapai hampir 10 persen dari total penjualan.
Sekadar informasi, perusahaan pabrikan Jerman itu memiliki rencana untuk meningkatkan pangsa kendaraan listrik baterai di pasar otomotif. Mereka berharap total penjualan bisa menjadi 15 persen pada tahun ini.