Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Indonesia Sukses Ekspor 473.000 Unit Mobil ke-80 Negara Sepanjang 2022

Berita
Jumat, 3 Februari 2023 14:00 WIB
Penulis : Ahmad Biondi


Indonesia sudah sepenuhnya membuka keran ekspor terutama untuk sektor otomotif. Setelah dua tahun melambat karena adanya pandemi, mulai 2022 semester kedua pabrikan-pabrikan roda empat telah aktif mengirim mobil mereka ke luar negeri.

Hal ini juga diperkuat dengan kutipan dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin), yang mengumumkan sektor otomotif di Indonesia pada 2022 menunjukkan peningkatan yang positif. Meskipun terdapat tekanan inflasi di berbagai negara, lalu perang Rusia dan Ukraina, pencapaian ekspor mobil buatan Indonesia mencatatkan angka yang cukup tinggi.

BACA JUGA

Dari sisi nilai, berdasarkan data BPS pada tahun 2022, ekspor CBU tersebut mencapai USD5,7 miliar atau meningkat 63,5 persen dibanding tahun 2021 yang mencapai USD3,5 miliar.

"Apabila nilai ekspor dan impor kendaraan CBU dibandingkan secara nilai menghasilkan surplus devisa sebesar USD3,4 miliar, meningkat 64 persen dibandingkan tahun 2021 yang berjumlah USD2 miliar," sebutnya.

Berdasarkan data tersebut, menurut Febri, dapat disimpulkan bahwa pembinaan sektor otomotif dalam hal kinerja ekspor dalam bentuk CBU sudah berjalan di arah yang tepat. “Ekspor otomotif Indonesia telah mencapai lebih dari 80 negara,” imbuhnya.

Namun demikian, masih banyak tantangan yang dihadapi oleh industri otomotif. Beberapa tantangan di antaranya terkait ketersediaan bahan baku, kekurangan semi-konduktor, kendala logistik dan transportasi, serta biaya energi yang tinggi.

Sementara itu, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Hendro Martono, untuk mengatasi tantangan tersebut, Kemenperin mendorong perusahaan untuk mengembangkan sayap untuk menjangkau pasar-pasar baru, menguatkan inovasi, serta meningkatkan anggaran research & development (R&D).

Hal-hal tersebut akan menjadi basis bagi Kemenperin dalam memperjuangkan insentif untuk industri otomotif. "Inovasi serta ketersediaan bahan baku merupakan kunci bagi masa depan industri otomotif," ujarnya.

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Kemenperin Ekspor Mobil Indonesia
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Investasi Kendaraan Listrik Di Indonesia Tahun Ini Sudah Senilai Rp4 Triliun

8 bulan yang lalu


Berita
Erick Thohir: Minta PLN Diskon Tarif Listrik Untuk Charging Kendaraan Listrik Di Rumah

9 bulan yang lalu


Berita
Menanti Kebijakan Pemerintah untuk Insentif Mobil Hybrid

11 bulan yang lalu


Berita
Kebijakan Bebas Pajak Mobil Listrik Impor Utuh Segera Direalisasikan

1 tahun yang lalu


Berita
Emisi Terbesar Mobil Listrik Ada Pada Proses Pembuatan Baterai

1 tahun yang lalu

Berita
Keluarnya Aturan Tentang Kustomisasi Kendaraan Bermotor, Dapat Tingkatkan Industri Otomotif

1 tahun yang lalu


Berita
Penggunaan Mobil Listrik Masih Banyak yang Ragu

1 tahun yang lalu


Berita
Kondisi Indonesia: Kendaraan Listrik Belum Bisa Gantikan Kendaraan Bensin

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Avanza-Veloz Hybrid, Tak Dijual Tahun Depan. Lalu Kapan?

4 jam yang lalu


Berita
BP-AKR Resmikan SPBU Pertama Mereka di Kota Bandung, Di Sini Tempatnya

10 jam yang lalu


Berita
Mitsubishi Beri Sinyal Siapkan Mobil Hybrid Rakitan Dalam Negeri

11 jam yang lalu


Berita
Ini Yang Bakal Terjadi Apabila Honda-Nissan-Mitsubishi Merger

11 jam yang lalu


Berita
Toyota Zenix Hybrid Tipe V Jadi Yang Terlaris di Indonesia, Ini Skema Kreditnya Selama 5 Tahun

13 jam yang lalu