Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Penjualan Kendaraan Di Maret 2022 Kembali Ke Angka Normal Sebelum Pandemi

Berita
Selasa, 12 April 2022 15:50 WIB
Penulis : Suryo Sudjatmiko


Penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih di Indonesia terus menunjukkan trend positif . Dan pada Maret 2022 berhasil mencatatkan tertinggi dalam kurun dua tahun terakhir.

Berdasarkan laporan Gaikindo, angka penjualan wholesale mencapai angka 98.524 unit. Sedangkan penjualan retail sepanjang bulan yang sama mencapai 89.811 unit. Di mana angka penjualan wholesale dan retail tersebut telah mencapai angka penjualan industri otomotif Indonesia pada kondisi normal, sebelum pandemi.

“Hasil penjualan kendaraan pada bulan Maret yang berhasil mencapai lebih dari 98 ribu unit, yang berhasil menyamai angka pencapaian pada kondisi normal, adalah buah dari dukungan dan arahan yang diberikan Pemerintah,” ujar Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo dalam siaran resminya (11/04).

BACA JUGA

Kebijakan Kementerian Perindustrian RI untuk industri otomotif Indonesia, relaksasi PPnBM DTP telah berhasil membangun gairah pasar dan mendorong tingginya permintaan. Kebijakan tersebut juga menggerakkan kembali UKM industri pendukung otomotif beserta ekosistemnya.

Selain itu upaya untuk membuat kondisi penjualan kendaraan membaik dilakukan Gaikindo melalui Jakarta Auto Week (JAW) 12-21 Maret 2022 lalu. “Penyelenggaraan perdana JAW, selama sembilan hari telah mencatat pencapaian transaksi yang sangat bagus, dan berhasil merealisasikan tujuannya untuk dapat berkontribusi kepada pecapaian penjualan industri otomotif, yang pada bulan Maret mencapai hasil yang luar biasa,” ungkap Nangoi.  Ia juga menambahkan bahwa keputusan Gaikindo dan para anggotanya untuk memberikan stimulus untuk mendongkrak angka penjualan lewat penyelenggaraan pameran adalah tepat, dan terbukti sangat efektif.

Kementerian Perindustrian RI, memberikan respon yang sangat positif atas hasil pencatatan penjualan kendaraan dibulan Maret 2022. Kementerian Perindustrian berharap agar Gaikindo dan industri otomotif indonesia dapat terus menjaga dan mempertahankan pencapaian yang sangat baik tersebut, salah satunya dengan memberikan dorongan seperti penyelenggaraan pameran JAW. “Dukungan dan arahan Kementerian Perindustrian agar JAW dapat kembali berkontribusi terhadap pencapaian industri otomotif Indonesia, semakin meningkatkan semangat GAIKINDO untuk menyelenggarakan JAW ditahun-tahun mendatang,” tutup Nangoi.


Tags Terkait :
Gaikindo Jakarta Auto Week 2022 Rekor Penjualan
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Serba-Serbi Berkendara Di Musim Hujan
Artikel Terkait

Berita
MUF GJAW 2024 Akan Jadi Tempat Ideal Untuk Belanja Mobil Baru

23 jam yang lalu


Berita
Toyota Crown Generasi ke 16 Tertangkap Lensa. Segera Dijual Di Indonesia?

1 hari yang lalu


Berita
Ford Akan Lebih Akrab Dengan Konsumen Indonesia

2 hari yang lalu


Berita
MUF GJAW 2024 Moment Tepat Beli Mobil

2 hari yang lalu


Berita
Nyaman Dan Aman, MUF GJAW 2024 Dibekali Fasilitas Lengkap

2 hari yang lalu


Berita
MUF GJAW 2024: Hadirkan Merek Baru Dan Jadi Momentum Kembalinya Ford Di Indonesia

2 hari yang lalu


Berita
UFilm Kenalkan Kaca Film Premium Dengan Banderol Ramah Kantong

3 hari yang lalu


Berita
Gampang, Tiket MUF GJAW 2024 Dapat Diperoleh Dengan Berbagai Cara

4 hari yang lalu


Terkini

Berita
Aletra Resmi Debut Di Indonesia, Bawa MPV EV Setara BYD M6

55 menit yang lalu


Mobil Listrik
Zeekr Resmi Meluncur Di Indonesia, Bawa Kedua Model Ini

1 jam yang lalu


Bus
Transjakarta Resmi Buka Sekolah Khusus Pramudi Bus

3 jam yang lalu


Berita
Tahun 2024 Penuh Tantangan Bagi Industri Otomotif, Pabrikan Tetap Optimis

5 jam yang lalu


Pikap
Chang li, Pikap ‘Terkecil’ Di Dunia Sudah Mengaspal Di Indonesia

6 jam yang lalu