Truk tronton, memiliki dua as roda di bagian belakangnya. Tetapi, ada yang semuanya berfungsi sebagai penggerak (6x4 atau 6x6), ada yang hanya salah satu saja yang jadi penggerak.
Nah untuk kedua gardan belakang yang berfungsi sebagai penggerak, umumnya dilengkapi dengan Differential Lock. Fungsinya untuk menyelaraskan putaran masing-masing roda, sehingga bisa dengan mudah melewati permukaan licin.
Sebelum membahas lebih lanjut, kita berawal dari kebutuhan differential pada gardan. Putaran roda yang tidak sama, diperlukan agar kendaraan bisa berbelok dengan lancar dan bergulir halus, karena pada sisi dalam putaran rodanya akan lebih lambat dibandingkan roda di sisi luar.
Untuk mencegah selip, dibutuhkan ‘pengunci’ agar putaran roda kembali selaras, yaitu differential lock.
Nah, pada gardan belakang truk tronton, yang keduanya berfungsi sebagai penggerak, dibutuhkan differential lock yang ‘mengunci’ putaran roda di gardan satu dengan gardan lainnya agar selaras. Digunakanlah sistem Differential Lock Inter-Axle.
Pada jip 4x4, ada juga yang menggunakan sistem yang mirip, yaitu dengan center differential lock. Untuk menyelaraskan putaran gardan di depan dan belakang.
Tujuannya, agar ketika salah satu roda di salah satu gardan mengalami selip, maka roda lainnya tetap bisa berputar, sehingga truk tetap bisa melaju.
Sementara untuk mengunci roda kiri dan kanan agar putarannya selaras, disebut dengan Differential Lock Inter-Wheel