Lampu LED sudah semakin jamak digunakan sebagai sumber penerangan, tak terkecuali untuk dunia otomotif. Bahkan saat ini lampu jenis LED hampir digunakan oleh semua model dalam gerai otomotif nasional.
Walau demikian, di kelas aftermarket, kebutuhan akan lampu LED nampaknya semakin besar dan diminati. Hal inilah yang diendus oleh Sampurna Part Niaga (SPN) untuk memberikan alternatif bagi kendaraan yang belum dijejali dengan jenis lampu LED untuk lampu utamanya.
Sebenarnya nama SPN bukanlah nama yang asing dalam hal lampu LED aftermarket. Sejak 2006, SPN sudah dikenal dengan produk andalannya yakni Autovision dan saat ini meluncurkan produk generasi ke tiga Autovision LED Carbon yakni LED Carbon P3 58 Watt.
“Berbagai keunggulan diaplikasikan pada LED Carbon P3. Mulai dari pemasangan mudah karena driver terintegrasi di dalam lampu, pengaturan titik fokus cahaya dengan rotasi 360o hingga fitur Canbus Error yang menjadikan lampu aman tanpa peringatan error pada kendaraan yang telah menerapkan System Canbus,” tutur Andry Raja, R&D SPN.
LED generasi ke tiga ini diklaim punya stabilitas cahaya terbaik. Penurunan intensitas cahayanya diklaim tidak lebih titik lumens tertingginya. Angka ini jauh di bawah rata-rata LED aftermarket yang mencapai 10% hingga 50%.
Mengenai banderol Autovision LED Carbon tipe H4 dilepas dengan harga Rp 1,8 juta. Sedangkan untuk soket single seperti H7, HB3 dan H11 dibanderol dengan harga Rp 1,6 juta. Semua tipe di atas bergaransi selama 2 tahun.
Markondez