Tak seperti pabrikan lain yang alami penurunan penjualan, Lamborghini justru mengalami peningkatan penjualan saat pandemi. Seperti dikutip dari Automotive News, merek supercar asal Italia tersebut mengalami pertumbuhan yang kuat di tahun 2021.
Salah satu faktornya adalah karena pandemi virus Corona mulai mereda di sejumlah negara, sehingga konsumen mulai aktif berbelanja kebutuhan barang mewah seperti supercar.
Dalam pameran mobil Milano Monza Motor Show 2021, CEO Lamborghini, Stephan Winkelmann, mengatakan bahwa Lamborghini telah menjual unit mobil, yang banyaknya sebanding dengan suplai 10 bulan. Artinya, setiap Lamborghini yang dibangun mulai sekarang hingga awal November (sekitar 3.100 unit) sudah memiliki pembeli yang mengantre untuk menerima pengiriman.
Pada 2020 lalu Lamborghini menjual 7.430 mobil atau turun sekitar 9 persen dari penjualan 2019. Model SUV Urus dengan tenaga 650 dk sejauh ini memimpin penjualan 2021, dengan angka 1.382 unit (Januari-Maret 2021). Selanjutnya ada model Huracán entry-level bermesin V-10, dengan 753 model terjual pada akhir Maret. Kemudian ada model Aventador yang terjual 287 unit.