Toyota GR Yaris telah resmi meluncur pada awal tahun ini dan sukses menyedot perhatian dunia. Selain karena mesinnya yang berperforma tinggi dengan DNA reli, wujud mobil ini juga sangat menarik untuk dipandang.
Tak ayal GR Yaris disebut-sebut sudah menuai ribuan pre-order di Jepang. Baru-baru ini Toyota Jepang pun merilis informasi mengenai tiap varian dari GR Yaris tersebut.
GR Yaris RZ
Yang pertama adalah varian RZ dengan full bodikit, mesin paling beringas dan berpenggerak 4 roda. Dengan dapur pacu berkode G16E-GTS dan berkapasitas 1.600 cc turbo tenaga yang dihasilkan bisa menyentuh 272 PS. Mesin tiga silinder torsinya sendiri bisa sampai 370 Nm. Transmisinya mengandalkan manual enam percepatan iMT dan sistem AW-GR-Four.
Kaki-kakinya pun siap menyita perhatian bagi para penggemar pelek keren. Sebab GR Yaris RZ mengusung pelek BBS berbahan aluminium yang dibalut ban Michelin Pilot Sport 4S berukuran 225/40R18.
GR Yaris RS
Varian satu ini bisa dibilang hanya ada di Jepang, di Eropa tidak ada. Mesin yang dipakai pada GR Yaris RS berkode M15A-FKS dengan kapasitas 1.490 cc. Tetap dengan konfigurasi tiga silinder berteknologi Dynamic Force, tenaga maksimum yang bisa dihasilkan mencapai 120 PS torsi sebesar 145 Nm. Mesin ini dikawinkan dengan transmisi CVT 10 percepatan dengan menganut penggerak roda depan.
Walau tak seberingan varian di atasnya, namun varian RS tetap menggunakan bodyshell yang sama dan setingan suspensi belakang double wishbone yang sama. Untuk kaki-kakinya, ia pakai pelek 18 inci multi-spoke dengan ban ukuran 225/40.
GR Yaris RC
Walau varian ini paling rendah, tapi bisa dikatakan paling menarik pula. Sebab varian RC ini mengusung mesin dan performa serupa dengan RZ, namun tidak punya kelengkapan penunjang hiburan dan komponen tak terlalu penting bagi keseriusan mengemudi, seperti sistem audio. Hal itu demi weight reduction.
Ya, varian satu ini sangat cocok untuk dipakai sebagai modal balap. Mesin 1.600 cc turbo, transmisi enam percepatan manual dengan sistem penggerak AWD, sudah siap membawa pembelinya berkompetisi ke trek reli.